PEDOMAN SWAKARYA KHOTBAH EKSPOSITORI – JILID II, PELAJARAN V
CARA MENGGUNAKAN PESKE
PESKE disusun berbeda dengan buku-buku yang lain karena lebih bersifat Pertanyaan – Jawaban. Untuk mendapat manfaat semaksimal mungkin, ikutilah petunjuk-petunjuk di bawah ini.
-
Sebelum membuka situs ini, siapkan semua perlengkapan belajar yaitu: pena, pensil, Alkitab, dan kertas / buku catatan.
-
Bukalah situs ini dan pilihlah pelajaran yang mau dipelajari.
-
Setiap pelajaran dibagi menjadi beberapa soal bernomor. Saudara perlu membaca dan mengerjakan setiap soal satu demi satu sesuai dengan petunjuk-petunjuknya.
-
Bacalah soal dengan seksama. Lalu, tulislah jawaban Anda pada kertas / buku catatan yang Anda siapkan sebelumnya, dengan menggunakan PENA tanpa pertolongan sumber lain.
-
Di bawah setiap soal terdapat link “Klik di sini untuk jawabannya”. Jangan mengklik link ini sebelum Anda selesai menulis jawaban Anda.
-
Setelah Anda mengerjakan soal, klik link yang ada di bawah soal tersebut. Cocokkanlah jawaban Anda dengan jawaban sebenarnya yang ada di pop-up window yang muncul. Apabila jawaban Anda salah atau kurang lengkap, perbaikilah yang salah dengan memakai PENSIL. Bacalah semua informasi yang ada di pop-up window tersebut karena, disamping Anda dapat mengerti jawaban yang benar, sering ada penjelasan tambahan tentang pokok yang dipelajari.
-
Setelah selesai mencocokkan jawaban Anda, tutuplah pop-up Window tersebut dengan mengklik tulisan “Close” di bagian kanan atas atau dengan mengklik di luar dari pop-up Window tersebut. Lalu lanjutkanlah membaca soal berikutnya.
-
Setiap halaman hanya memuat 5 soal saja. Setelah selesai dengan halaman ini, Anda bisa mengklik link “Selanjutnya” untuk membaca halaman berikutnya. Anda juga bisa memilih halaman dengan menggunakan Indeks Artikel di bagian kanan atas halaman tersebut.
-
Di dalam setiap pelajaran ada bingkai-bingkai yang memiliki judul seperti ini: “20-Kelompok”. Soal-soal Kelompok tidak perlu diisi.
-
Kadang-kadang Anda akan melihat penjelasan yang ditulis dengan warna biru. Bahan ini dimasukkan untuk memperkaya pengertian Anda. Anda tidak akan diuji mengenai bahan tersebut tetapi alangkah baiknya kalau dibaca.
-
Sewaktu-waktu Anda akan melihat tulisan berwarna kuning dengan judul BACAAN ANJURAN. Tulisan ini memuat data tentang bahan bacaan tambahan untuk Anda. Apabila Anda ingin memperdalam pengertian tentang pokok yang dipelajari di sini, Anda dapat membaca buku dan halaman yang ditunjukkan BACAAN ANJURAN tersebut.
Soal 1-5
MENYIAPKAN KESIMPULAN KHOTBAH
(Langkah 18)
SOAL 01
Sekarang tinggal 3 langkah saja dalam menyusun khotbah jenis ekspositori. Dua dari antara 3 langkah ini berhubungan dengan bagian awal dan bagian akhir khotbah. Pada pelajaran V dan VI kita akan membahas dua bagian (langkah) ini.
1. Memilih Nas Khotbah.
2. Membaca Nas Khotbah.
3. Mencari Informasi Mengenai Latar Belakang Nas.
4. Menggali Informasi dari Dalam Nas.
5. Mencatat Informasi dari Konteks.
6. Mengumpulkan Informasi dari Luar Nas dan Konteks.
7. Menentukan Informasi dari Logika Nas.
8. Memilih Salah Satu Sistem untuk Mencari Garis Besar.
9. s/d 16. STN, SKK, SOO
17. Mengembangkan Garis Besar.
18. MENYIAPKAN KESIMPULAN.
19. Menyiapkan Pendahuluan.
20. Menyempurnakan Seluruh Khotbah.
Pada pelajaran ini kita akan memusatkan perhatian kita pada dua bagian akhir khotbah, yaitu kesimpulan dan undangan. Apabila Saudara menyelesaikan kesatuan ini Saudara akan dapat:
1. Menjelaskan dengan kata-kata sendiri:
1.1. Batasan kesimpulan.
1.2. Empat jenis bahan untuk kesimpulan.
1.3. Empat sifat sebuah kesimpulan yang baik.
2. Mengenali empat jenis bahan yang cocok untuk kesimpulan khotbah.
3. Mengenali kesimpulan yang memiliki 4 sifat kesimpulan yang baik.
4. Mendaftarkan tiga kesalahan yang harus dihindari dalam sebuah kesimpulan.
5. Menulis kesimpulan khotbah.
6. Menjelaskan dengan kata-kata sendiri:
6.1. Dua tujuan undangan khotbah.
6.2. Tiga jenis undangan khotbah.
6.3. Empat jenis panggilan untuk menyatakan penyerahan (respons) di hadapan umum.
6.4. Tiga petunjuk wajib berhubungan dengan undangan khotbah.
7. Menulis undangan khotbah.
SOAL 2
Kebanyakan pengkhotbah mengatakan bahwa kesimpulan mengikuti tubuh khotbah dan undangan merupakan bagian dari kesimpulan. Kami lebih senang mengatakan bahwa “kesimpulan”, “undangan” dan “tugas pendengar” merupakan bagian akhir khotbah atau “serambi belakang rumah khotbah”. Bagan di bawah ini dipelajari dalam Jilid I, Pelajaran VI. Jikalau Saudara dapat mengingat, tulislah pada garis kosong yang sesuai kesimpulan, undangan, dan tugas pendengar.
SOAL 3
Pertama, kita akan mengulangi batasan kesimpulan khotbah yang sudah kitapelajari dalam Jilid I, Pelajaran VII. Batasan kesimpulan ialah: Ringkasan dan penerapan isi khotbah untuk menolong pendengar menerima undangan khotbah. Dengan batasan ini anda dapat melihat bahwa “kesimpulan” berbeda dari “undangan”. Kita akan mempelajari “undangan” sesudah kita menguasai bagaimana mengarang kesimpulan khotbah.
Dengan memakai kamus dan bergumul dengan batasan ini, jelaskanlah maksudnya dengan:
1. Memperpanjang batasan “kesimpulan” menjadi satu kalimat yang tidak urang dari 20 KATA. (Hasil tulisan Saudara harus searti dengan batasan kesimpulan yang digarisbawahi di atas.)
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
2. Menyingkatkan batasan “kesimpulan” supaya tidak lebih panjang dari 8 kata.
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
SOAL 4
Pelajarilah dengan teliti batasan kesimpulan, yaitu “Ringkasan dan penerapan isi khotbah untuk menolong pendengar menerima undangan khotbah” sekali lagi. Kemudian tandailah dengan (þ) jawaban yang benar.
A. Baru dalam kesimpulan kita akan memberitahukan isi khotbah. Dalam kesimpulan kita akan membantu pendengar untuk mengerti tujuan khotbah dan apa yang akan kita uraikan dalam khotbah. Dengan demikian ia akan tertarik untuk mendengarkan khotbah.
B. Tanpa mengerti maksud khotbah, pendengar tidak akan tergerak untuk menerima undangannya. Oleh sebab itu dalam kesimpulan arah khotbah harus dikemukakan. Kita ingin mengikat arah ini bagi pikiran pendengar serta merangkumkan khotbah baginya. Kemudian ia akan dapat mengambil keputusan sesuai dengan undangan.
_____ 1) A. merupakan alinea yang LEBIH berlawanan dengan batasan kesimpulan khotbah.
_____ 2) B. merupakan alinea yang LEBIH berlawanan dengan batasan kesimpulan khotbah.
_____ 3) Kedua-duanya SAMA-SAMA berlawanan dengan batasan kesimpulan khotbah.
_____ 4) Kedua-duanya SAMA-SAMA TIDAK berlawanan dengan batasan kesimpulan khotbah.
SOAL 5
Tulislah batasan kesimpulan khotbah dengan memakai KATA-KATA SAUDARA sendiri.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Perkataan “simpul” berarti pertemuan tali pengikat yang diikat dengan erat. Apabila kita mengikat sesuatu, ujung tali bertemu satu dengan yang lain, lalu kedua ujung itu disambungkan menjadi sebuah ikatan. Inilah yang kita namakan “simpul”. Maksudnya supaya kedua tali pengikat jangan terurai lagi. Dari sini juga kita mendengar ungkapan “simpul mati”, artinya ikatan yang erat supaya tidak mudah terurai lagi. Dari penjelasan ini kita mengerti bahwa kesimpulan khotbah ialah ikatan dari segala bab dan bagian yang telah diuraikan, supaya terikat dan terkunci men- jadi satu. Dengan perkataan lain dapat juga kami sebutkan begini: Apa yang telah dikhotbahkan dikumpulkan menjadi sebuah maksud, lalu ditutup menjadi sebuah kesimpulan yang ditambah pula dengan sebuah ajakan, supaya sidang pen- dengar lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, Pancaran keselamatan itu. (P.H. Pouw, hal. 37-38)
Soal 6-10
SOAL 6
Sekarang kita akan menyelidiki empat jenis bahan yang dapat dipakai dalam kesimpulan khotbah. Pelajarilah daftar bahan di bawah ini dan LINGKARILAH setiap jenis bahan yang sudah Saudara pelajari pada waktu berpikir bagaimana mengembangkan garis besar khotbah:
- Kutipan.
- Lukisan.
- Pengulangan pokok besar.
- Ayat yang cocok.
SOAL 7
Tulislah jawaban Saudara untuk dua pertanyaan berikut ini:
1. Antara 4 jenis bahan dalam soal 6, mana yang paling sering dipakai dalam kesimpulan khotbah? ____________________________________________________________
2. Mana yang paling sesuai sebagai bahan untuk kesimpulan? ____________________________________________________________
Memang kami katakan ada empat jenis bahan yang dapat dipakai dalam kesimpulan. Tetapi sebetulnya hampir semua jenis bahan isian garis besar yang sudah dipelajari dapat dipakai dalam kesimpulan khotbah. Saudara tidak terikat pa- da empat jenis bahan saja. Kami tekankan empat jenis bahan ini, karena kami rasa bahan-bahan ini yang paling cocok. Ukuran untuk menentukan apakah sebuah bahan sesuai atau tidak ialah apakah bahan itu merangkum dan me- nerapkan seluruh isi khotbah.
SOAL 8
“Kutipan” dan “Lukisan” sudah dipelajari dalam Pelajaran III. Jadi kita hanya perlu menyelidiki dua macam bahan lain yang belum Saudara kuasai yaitu “Peng-ulangan pokok besar” dan “Ayat yang cocok”. Dengan Pengulangan pokok besar pengkhotbah akan menyebutkan pokok-pokok besar sekaligus dalam kesimpulan.
Tandailah dengan (þ) ucapan-ucapan berikut ini yang searti dengan “Pengulangan Pokok Besar”.
_____ 1) Menyebutkan kembali pokok-pokok besar.
_____ 2) Menekankan tema khotbah.
_____ 3) Menyatakan lagi pendukung-pendukung khotbah.
_____ 4) Mengingat jemaat akan bagian-bagian terpenting dalam khotbah yang disampaikan.
_____ 5) Mengemukakan untuk terakhir kali kalkun.
SOAL 9
Bacalah tentang kebiasaan pengkhotbah-pengkhotbah berikut ini dan tandailah dengan (þ) setiap pengkhotbah yang mengulangi pokok-pokok besar khotbahnya dalam kesimpulan.
____ 1) Pdt. Wiyono ingin menolong jemaat untuk dapat melihat seluruh khotbahnya sekali lagi sepintas lalu. Demikianlah ia menyebutkan dengan jelas satu demi satu pokok besar khotbahnya dalam kesimpulannya.
____ 2) Pdt. Warno, untuk merangkum seluruh khotbahnya supaya jelas, di dalam kesimpulannya memberikan kesaksian pribadi, bagaimana khotbahnya mengubah kehidupannya.
____ 3) Untuk menolong jemaat agar melihat mengapa mereka harus mengambil keputusan dengan segera, Pdt. Sinaga, dalam kesimpulannya, membimbing mereka melihat kembali sepintas lalu, alasan-alasan pertobatan yang baru saja dijelaskan.
____ 4) Karena kerinduannya untuk menolong jemaat agar mengingat empat prinsip dasar kesucian, dalam kesimpulannya Pdt. Nunuk menuliskan semuanya pada papan tulis dalam bagan sederhana.
Sangat sulit mencari pengkhotbah yang kuat yang belum mempelajari kepentingan mengulangi [pokok-pokok penting]. . . . . Duke of Windsor menjelaskan cobaan- cobaan pertama untuk memberi pidato sesudah ia menjadi Pangeran Wales di Ke- rajaan Serikat di Inggris. Katanya, Mr. Winston Churchill, yang dengan baik hati mendengarkan pidato-pidato pertamanya menasihatinya sbb: “Kalau Saudara mempunyai pokok penting yang harus dimengerti oleh pendengar, pakailah godam besar. Tekanlah pokok itu satu kali. Kembali dan menekankannya lagi. Akhirnya kembali dan menekankannya lagi dengan pukulan yang paling keras.” (A. Blackwood, hal. 94, hal. 163)
SOAL 10
Bahan keempat yang disebut dalam soal 6 sebagai bahan isian kesimpulan ialah ayat yang cocok. Ayat yang dimaksudkan di sini bukan ayat sejajar, tetapi satu ayat atau bagian ayat yang dapat mengunci maksud dan tujuan khotbah. Kadang-kadang satu ayat di dalam nas atau konteks atau malahan di luar kontekspun sangat cocok sebagai bahan untuk menyimpulkan khotbah dan menerapkannya pada hati pendengar.
Pelajarilah khotbah berikut ini. Kemudian BACALAH dan tandailah dengan (þ) setiap ayat yang cocok sebagai bahan isian kesimpulannya.
NAS : Mt. 7:21-23
TEMA : Menghindari diri dari kepercayaan palsu.
KALKUN: Untuk menghindari diri dari kepercayaan palsu kita harus mempelajari beberapa macam orang Kristen yang pasti masuk neraka menurut nas ini.
I. Mereka Memanggil Yesus “Tuhan! Tuhan!” (7:21)
II. Mereka Bernubuat Demi Nama Tuhan Yesus (7:22)
III. Mereka Mengusir Setan Dengan Nama Yesus (7:22)
IV. Mereka Mengadakan Banyak Mujizat (7:22)
V. Mereka Tidak Menuruti Firman Yesus (7:21)
| _____ 1) Mt. 7:7 | _____ 3) Mt. 8:1 |
| _____ 2) Mt. 7:23 | _____ 4) Mt. 14:26 |
Soal 11-15
SOAL 11
Tandailah setiap ayat di bawah yang sesuai sebagai bahan untuk kesimpulan khotbah ini.
NAS : Lk. 7:24-30
TEMA : Pentingnya Upacara Baptisan.
KALKUN: Dengan menyelidiki 3 pilihan Allah berhubungan dengan baptisan, kita akan rindu untuk dibaptis.
I. Baptisan Diproklamasikan oleh Nabi yang Terbesar (26-28).
II. Baptisan Diprakarsai oleh Seorang yang Suci (24-25).
III. Baptisan Dijadikan Cara Mengiakan Allah (29-30).
| _____ 1) Mt. 28:19-20 | _____ 3) Kis. 2:38 |
| _____ 2) Kis. 2:41 | _____ 4) II Kor. 7:2 |
SOAL 12
Tulislah HURUF YANG SESUAI di sebelah kiri tiap jenis bahan kesimpulan pada daftar di bawah ini.
A. Kutipan
B. Lukisan
C. Pengulangan pokok besar
D. Ayat yang cocok
_____ 1) Malaikat-malaikat menolong Lut dan keluarganya lari dari kota Sodom dengan memperingatkan mereka supaya jangan menoleh ke belakang. Isteri Lut menoleh dan menjadi tiang garam.
_____ 2) “Yesus adalah Sahabat Ilahi. Pertama, Ia berada pada saat dibutuhkan. Kedua, Ia menolong pada setiap persoalan. Ketiga, Ia menghapus ketidak-percayaan. Keempat, ia berkuasa mengabulkan permintaan. Fungsi-fungsi ini membuktikan bahwa Ia adalah Sahabat Ilahi.”
_____ 3) Penyelidikan Ulama dalam nas kita (Lk. 1:30-35) meyakinkan kita bahwa kita dapat memiliki hidup yang kekal. Demikian: “Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu” (Kis. 16:31).
_____ 4) Dalam pendahuluan kami bertanya, “Bagaimanakah kita dapat berhasil dalam doa?” Kita sudah menyelidiki beberapa keharusan supaya doa kita dijawab Tuhan. Sekarang ini, “Ampunilah orang lain dan lupakan semua kesalahannya.”
(Kesimpulan adalah) bagian yang terpenting dalam khotbah. Mungkin ada orang berkata bahwa saya terlalu melebih-lebihkan kalau saya katakan bahwa hasil khotbah Saudara terletak dalam lima menit yang terakhir, yaitu dalam kesimpulan khotbah. Ahli-ahli pidato bangsa Yunani sangat mementingkan kesimpulan dalam pembicaraannya sehingga mereka menyebut hal itu “bantingan yang terakhir dalam pergulatan”. (P.H. Pouw, hal. 37)
SOAL 13
Bahan yang kita masukkan ke dalam kesimpulan tidak ditulis secara lengkap seperti tertulis dalam soal-soal dalam soal 12. Biasanya kita akan memakai singkatan dan berusaha memuat semua keterangan mengenai bahan yang kita pakai pada satu atau dua baris tulisan. Di bawah ini kami menulis kesimpulan dengan memakai bahan pertama dan kedua dari soal 12. Pelajarilah cara singkatan kami.
KESIMPULAN :
1. Mal…Lut..Lari..Jangan menoleh…Isteri Lut..Tiang Garam.
KESIMPULAN :
1. Y., Sahabat Ilahi…Ulangilah 4 fungsi…Inilah buktinya.
Sekarang tulislah, DENGAN MEMAKAI SINGKATAN-SINGKATAN, isi untuk dua kesimpulan di bawah ini. Pakailah bahan ke-3 dan ke-4 dari soal 12. (Jawaban untuk soal 12 ialah b,c,d,a.)
KESIMPULAN (ketiga):
1. _____________________________________________________________________
KESIMPULAN (keempat):
1. _____________________________________________________________________
“Bagaimana? Apakah anda menyalin jawaban anda dari bawah garis titik? Bukankah anda tahu dengan demikian anda membahayakan diri sendiri dengan tidak melatih pikiran anda seperti semestinya! Jangan menyontek!!”
SOAL 14
Sekarang dengan MEMAKAI SATU DARI ANTARA EMPAT jenis bahan yang sudah kita pelajari, tulislah kesimpulan (dengan memakai singkatan-singkatan) untuk khotbah berikut ini. BATASILAH tulisan Saudara pada dua garis kosong yang kami sediakan.
NAS : Lk. 24:1-12
TEMA : Yesus sungguh bangkit.
KALKUN : Jikalau kita ingin agar kepercayaan kita dikuatkan kita harus menerima 4 bukti kebangkitan yang dikemukakan dalam nas kita.
I. Kosongnya Kuburan Yesus (3)
II. Kesaksian Malaikat Sorga (4-6)
III. Nubuat Firman Tuhan (7)
IV. Keyakinan Rasul Petrus (9-12)
KESIMPULAN :
1. Bahan: ________________________________________________________________
Apapun sasaran khotbah itu, pengkhotbah harus mengumpulkan dalam bagian ke- simpulan itu semua alur pemikiran yang utama dalam pembicaraan agar supaya menghasilkan tanggapan pribadi. Untuk maksud inilah suatu khotbah itu menuntut tanggapan yang semestinya dari masing-masing, baik dalam sikap maupun dalam tindakan. Itulah sebabnya, pendeta harus dengan teliti memikir- kan bagian kesimpulan agar supaya pada saat-saat keputusan yang sangat penting perkataannya sedapat mungkin berkuasa dan mengena. (J. Braga, hal. 210)
BACAAN ANJURAN
- P.H. POUW, “Penutup Atau Kesimpulan Khotbah”, hal. 37-40.
SOAL 15
Tadi sudah dipelajari beberapa jenis bahan yang dapat dipakai untuk mengisi sebuah kesimpulan khotbah. Tetapi bagaimana sifat-sifat sebuah kesimpulan? Ada banyak yang dapat dikatakan tentang pokok ini namun kita akan berusaha menguasai empat sifat kesimpulan saja. Sebuah kesimpulan yang baik akan:
- Menuntut keputusan yang dimuat dalam kalimat kunci.
- Positif, memuat nada kemenangan.
- Pendek.
- Tidak diperpanjang lagi sesudah disampaikan.
Antara empat sifat ini sifat yang mana (satu saja) yang, menurut pandangan Saudara, dianggap oleh kebanyakan pengkhotbah sebagai sifat TERPENTING sebuah kesimpulan. LINGKARILAH pilihan anda.
Soal 16-20
SOAL 16
Dengan berpikir sejenak, Saudara mungkin dapat menentukan DUA sifat kesimpulan yang jarang diperhatikan pengkhotbah-pengkhotbah masa kini. TANDAILAH DUA SIFAT itu dalam daftar sifat pada soal di atas dengan tanda bintang (*).
SOAL 17
Tiap kesimpulan harus menuntut keputusan yang dimuat dalam kalimat kunci. Demikianlah kesimpulan harus, sedapat mungkin, memaksa pendengar untuk memilih apakah ia akan menerima atau menolak tuntutan khotbah. Dalam satu kalimat, tidak kurang dari 15 kata, jelaskanlah arti “menuntut keputusan” tanpa memakai kata-kata di atas.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 18
Saudara mungkin ingat bahwa sifat ini juga suatu sifat kalimat kunci. Keputusan yang diharapkan oleh pengkhotbah dimuat dalam kalkun. Dalam kesimpulan, pengkhotbah menantang pendengar-pendengarnya dengan keputusan itu. Dengan demikian kesimpulan itu merupakan kalkun terbalik. Kesimpulan memuat keputusan antara dan/atau keputusan utama dalam bentuk pertanyaan singkat. (Untuk menyegarkan pikiran anda tentang keputusan antara dan utama, lihatlah kembali Pelajaran I, soal 29-33 dalam buku ini.) Misalnya kalau kalkun berbunyi:
Dengan menghindari 4 bahaya (keputusan antara) dalam nas ini anda akan menjadi anak yang menghibur orang tuanya (keputusan utama). Kalimat kedua dalam kesimpulan yang menuntut keputusan akan merupakan pertan-yaan tentang keputusan utama atau antara dalam kalkun seperti di bawah ini:
KESIMPULAN:
1. [Bahan] – Lk: Pengalaman Lasiman menghibur or. tuanya di Solo.
2. [Keputusan] – Maukah anda menjadi anak yang menghibur orang tua? (keputusan utama kalkun) atau Sediakah anda menghindari 4 bahaya ini? (Keputusan antara kalkun)
Pelajarilah kalimat kunci berikut ini dan kemudian tandailah dengan (þ) tiap kalimat di bawah ini yang menuntut keputusan yang dimuat dalam kalkun itu.
KALKUN: Mazmur ini menekankan 3 ciri yang harus menandai pujian kita jikalau kita mau pujian kita diterima Allah.
_____ 1) Apakah Saudara siap berdoa tiap hari?
_____ 2) Maukah Saudara menyembah Tuhan?
_____ 3) Apakah Saudara bersedia menandai pujian Saudara dengan tiga ciri ini?
_____ 4) Sudahkah Saudara siap berusaha agar pujian-pujian Saudara diterima Allah?
SOAL 19
Keputusan yang diharapkan pengkhotbah diambil dari kalkun dan disusun dalam kalimat pendek. KALIMAT (atau pertanyaan) PENDEK ini ditulis sesudah bahan isian kesimpulan dan sebelum undangan. Yang dimaksudkan dengan “bahan” isian ialah salah satu bahan kesimpulan yang didaftarkan dalam soal 6.
Pelajarilah kalkun-kalkun di bawah ini. Kemudian TULISLAH pada baris-baris kosong dalam setiap kesimpulan, keputusan-keputusan apakah yang dapat dituntut dari pendengar-pendengar. Lihatlah contoh pertama.
A. KALKUN: I Sam. 21 memperlihatkan dua dosa yang harus dihindari oleh orang-orang yang ingin hidup berkenan kepada Allah.
KESIMPULAN:
1. Bahan : Lk. Kucing yg tidak hati-hati, dimakan ular.
2. Keputusan:
1) Maukah anda menghindari 2 dosa ini?
2) Maukah anda hidup berkenan kepada Allah?
B. KALKUN: Dengan mempergunakan beberapa rahasia mereka, tiap-tiap kebaktian akan menggembirakan Saudara.
KESIMPULAN:
1. Bahan : Ulangilah 5 rahasia yang dipergunakan or. Yahudi.
2. Keputusan:
1) ________________________________________________________
2) ________________________________________________________
C. KALKUN: Mazmur 32 ini memuat beberapa dorongan untuk mengaku dosa, yang jikalau dipertimbangkan, akan menolong kita mengaku dosa kita kepada Allah.
KESIMPULAN:
1. Bahan : Darah Y…menyucikan…segala dosa (I Yoh. 1:7).
2. Keputusan:
1) ________________________________________________________
2) ________________________________________________________
D. KALKUN :Untuk menang atas penderitaan perlu kita pakai lima kunci yang dipegang dan dipakai Yusuf.
KESIMPULAN:
1. Bahan : Judul buku, “Matahari Bercahaya di Balik Awan”.
2. Keputusan:
1) ________________________________________________________
2)_________________________________________________________
Charles Spurgeon, pengkhotbah Inggeris yang terkenal pada abad yang lalu mengatakan, “Lebih baik menyampaikan 6 kata dalam kuasa Roh Allah daripada menyampaikan khotbah tiap minggu selama 70 tahun tanpa Roh Allah.” Spurgeon, untuk masuk mimbarnya tiap minggu harus naik 15 anak tangga. Seorang mengatakan, walaupun ini belum pernah dibuktikan, bahwa pada tiap anak tangga Spurgeon mengatakan, “Saya percaya pada adanya Roh Allah.” (J. Stott, hal. 334)
SOAL 20
Pelajarilah khotbah berikut ini. Pada garis kosong yang disediakan TULISLAH sebuah kalimat pendek dalam bentuk pertanyaan yang menuntut pendengar untuk mengambil keputusan yang dimuat dalam kalkun.
NAS : Lk. 7:24-30
TEMA : Pentingnya Upacara Baptisan.
KALKUN : Dengan menyelidiki 3 pilihan Allah berhubungan dengan baptisan, kita akan mengambil keputusan untuk dibaptis.
I. Baptisan Diproklamasikan oleh Nabi yang Terbesar (26-28).
II. Baptisan Diprakarsai oleh Seorang yang Suci (24-25).
III. Baptisan Dijadikan Cara Mengiakan Allah (29-30).
KESIMPULAN:
1. Bahan: Kis. 2:38, “…memberi dirimu dibaptis…”
2. Keputusan: _____________________________________________________________
UNDANGAN:
1. Yang ingin menerima baptisan, harap berdiri di tempat.
2. Yang ingin diselamatkan, silakan angkat tangan.
TUGAS PENDENGAR:
1. Daftarkanlah nama Saudara dengan pendeta sebelum pulang dari kebaktian ini.
Soal 21-25
SOAL 21
Kedua, kesimpulan yang baik akan positif, memuat nada kemenangan. Walaupun pengkhotbah menggambarkan keadaan manusia yang cukup mengerikan, ia harus mengakhiri pemberitaannya dengan nada positif, yaitu bahwa Allah dapat menunjukkan jalan ke luar.
Misalnya, kalau pengkhotbah mengakhiri khotbah dengan mengatakan, “Perpuluhan dalam gereja ini selalu kurang dan kalau tidak ditambah kita akan terpaksa mengurangi pelayanan, malahan ada kemungkinan besar kita tidak dapat menjalankan sekolah minggu lagi!! Amin.”
Lebih baik ia mengatakan, “Kami yakin Saudara sadar dan memaklumi pentingnya memberi perpuluhan. Mari kita berdoa supaya kekurangan gereja kita ditutup pada akhir bulan ini!”
Tandailah dengan (P) setiap ucapan berikut ini yang bernada kemenangan, atau bernada positif.
____ 1) Jalan keluar situasi ini sungguh sulit.
____ 2) Kasihan kepada Saudara yang belum selamat. Saudara pasti akan binasa!
____ 3) Syukurlah, karena Allah bersedia menolong Saudara.
____ 4) Dalam keadaan demikian, mustahil Allah menjawab doa Saudara.
____ 5) Kalau dosa Saudara dibereskan, doa Saudara pasti akan dijawab Tuhan.
SOAL 22
Pelajarilah garis besar di bawah ini dan kemudian tandailah dengan (þ) jawaban yang benar.
NAS : Lk. 7:24-30
TEMA : Pentingnya Baptisan.
KALKUN: Dengan menyelidiki 3 pilihan Allah berhubungan dengan baptisan, kita akan rindu untuk dibaptis.
I. Baptisan Diproklamasikan oleh Nabi yang Terbesar (26-28).
II. Baptisan Diprakarsai oleh Seorang yang Suci (24-25).
III. Baptisan Dijadikan Cara Mengiakan Allah (29-30).
KESIMPULAN “A”.
1. Ulangilah 3 pilihan Allah.
2. Yang tidak dibaptiskan sungguh mengecewakan Allah!
3. Inginkah Saudara menerima baptisan sekarang?
KESIMPULAN “B”.
1. Lk: Pengalaman baptisan kami di Kanada…berkat-berkatnya.
2. Kami yakin beberapa di antara Saudara bersedia dibaptis.
_____ 1) Kesimpulan “A” bersifat positif, memuat nada kemenangan.
_____ 2) Kesimpulan “B” bersifat positif, memuat nada kemenangan.
_____ 3) Kedua-duanya bersifat positif, memuat nada kemenangan.
_____ 4) Kedua-duanya tidak bersifat positif, tidak memuat nada kemenangan.
SOAL 23
Tulislah JENIS BAHAN yang dipakai untuk mengisi dua kesimpulan dalam soal di atas.
KESIMPULAN “A” bagian 1: ____________________________________________________
KESIMPULAN “B” bagian 1: _____________________________________________________
SOAL 24
Tulislah sekarang, untuk khotbah berikut ini, suatu kesimpulan. Isilah garis kosong pertama dengan bahan isian yang sesuai (salah satu dari empat jenis bahan isian khotbah dalam soal 6). Isilah garis kosong kedua dengan kepu-tusan yang dituntut dari pendengar (Lihatlah soal 18 s/d 20). Jagalah agar kesimpulan Saudara bernada positif. Pakailah singkatan-singkatan.
NAS : II Tim. 2:2
TEMA : Bertanggung jawab dalam meneruskan kebenaran.
KALKUN : II Tim. 2:2 mengandung 4 dorongan yang pasti meyakinkan kita akan tanggung jawab kita untuk meneruskan kebenaran.
I. Kebenaran adalah harta yang indah.
II. Kebenaran dipercayakan kepada umat Allah.
III. Kebenaran perlu diteruskan oleh orang yang khusus.
IV. Kebenaran bertujuan mengatasi segala sesuatu.
KESIMPULAN:
1) Bahan : ___________________________________________________________
2) Keputusan: ___________________________________________________________
UNDANGAN:
1) Setiap orang yang bersedia menjadi penerus kebenaran, silakan angkat tangan.
2) Saudara yang ingin diselamatkan, berdirilah di tempat.
SOAL 25
Tulislah dua sifat pertama kesimpulan yang baik.
1. ___________________________________________________________________________
2. ___________________________________________________________________________
Soal 26-30
SOAL 26
Sifat ketiga kesimpulan yang baik ialah pendek. Sebagai pedoman kasar, ber-usaha agar kesimpulan, undangan dan tugas pendengar hanya memakai kurang/lebih 10 s/d 15 % dari waktu khotbah. Jikalau kita memakai rumusan:
1 gagasan = 1 baris tulisan pada catatan khotbah = 1 menit.
kita boleh memakai 3-5 baris tulisan untuk kesimpulan, undangan dan tugas pen-dengar. Dengan demikian kita harus membatasi diri pada 2-3 baris tulisan untuk bagian kesimpulan. GARISBAWAHILAH setiap keterangan berikut ini yang menjamin bahwa kesimpulan akan cukup pendek untuk khotbah yang diberi waktu 30 menit.
1. Kesimpulan terdiri dari tiga baris tulisan pada catatan khotbah.
2. Kesimpulan akan disampaikan dalam waktu dua menit.
3. Tujuh segi dari gagasan yang sama diuraikan dan diterapkan dalam kesimpulan.
4. Pengkhotbah memerlukan 8 baris tulisan untuk mengunci khotbahnya.
5. 15% waktu khotbah dipakai untuk MENYIMPULKAN khotbah tanpa memikirkan undangan dan tugas pendengar.
SOAL 27
Sifat terakhir kesimpulan ialah: Tidak diperpanjang lagi sesudah disampaikan. Pertimbangkanlah sifat ini dan kemudian tandailah dengan (þ) setiap kalimat berikut ini yang SEARTI dengan sifat ini.
____ 1) Memberi penjelasan seterusnya sampai pengkhotbah puas dan yakin bahwa arti khotbahnya sudah dipahami jemaat.
____ 2) Apabila baris-baris tulisan dalam kesimpulan selesai dijelaskan, masuklah langsung ke dalam undangan khotbah.
____ 3) Mengikuti dengan teliti catatan khotbah dan apabila tulisan-tulisan yang berhubungan dengan kesimpulan dikhotbahkan, lanjutkanlah dengan bagian khotbah beri-kutnya, yaitu undangan.
____ 4) Di atas mimbar, janganlah menambah bahan baru pada kesimpulan yang tidak ditulis pada catatan khotbah.
____ 5) Jikalau merasa perlu, ulangi pokok-pokok besar khotbah.
Kesimpulan adalah klimaks seluruh khotbah, di mana satu-satunya tujuan peng- khotbah ialah untuk mencapai sasarannya dalam bentuk kesan yang sangat kuat. Jelas bahwa kesimpulan bukan hanya sekedar tambahan kepada tubuh khotbah, juga bukan serangkaian kata-kata hampa yang tidak mempunyai hubungan dengan khotbah, melainkan menjadi satu bagian integral dari khotbah itu. Kesimpulan adalah bagian terakhir khotbah di mana segala sesuatu yang telah disampaikan sebelumnya, dipusatkan dalam kekuatan dan intensitas untuk menghasilkan dam- pak yang hidup pada jemaat. (J. Braga, hal. 207)
SOAL 28
Catatlah pada garis-garis kosong di sebelah kiri di bawah ini, 4 sifat sebuah kesimpulan khotbah serta jelaskanlah di sebelah kanan artinya masing-masing sifat dengan memakai kata-kata Saudara sendiri.
1) ___________________________________________________ : _____________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________ : _____________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________ : _____________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
4) ___________________________________________________ : _____________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Ada beberapa sifat lain yang juga pantas diperhatikan. Misalnya menjaga agar kesimpulan bersifat pribadi. Jangan menanyakan, “Apakah ada orang di sini yang rindu untuk bertobat?” Jauh lebih baik bertanya, “Siapakah di antara Saudara-saudara yang ingin bertobat sekarang?”
SOAL 29
Perhatikanlah lagi contoh-contoh kesimpulan dalam soal 18 s/d 20. Kemudian tulislah kesimpulan untuk khotbah ini:
NAS : Yoh. 10:27-28
TEMA : Mengapa menerima gembala yang baik.
KALKUN: Apabila Saudara-saudara sungguh mengerti pekerjaan-pekerjaan gembala yang baik, Saudara akan terdorong untuk menerima Dia
sebagai gembala Saudara.
I. IA MENGENAL DOMBANYA.
II. IA MEMIMPIN DOMBANYA.
III. IA MENYELAMATKAN DOMBANYA.
IV. IA MEMELIHARA DOMBANYA.
KESIMPULAN:
1) Bahan : ___________________________________________________________
2) Keputusan: ___________________________________________________________
UNDANGAN:
1) Setiap Saudara yang ingin menerima Yesus sebagai gembala dipersilakan maju ke depan.
SOAL 29 – KELOMPOK
Bersama-sama nilailah dan perbaikilah kesimpulan dalam soal 29 dari setiap anggota kelompok. Tulislah di bawah ini kesalahan-kesalahan yang diketemukan dalam kesimpulan-kesimpulan tersebut.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 30
Sekarang kita perlu menyinggung tiga kesalahan yang harus dihindari dalam kesimpulan khotbah. Kesimpulan adalah bagian khotbah yang sangat penting, tetapi dampaknya, dengan gampang dapat dirusak. Jadi dalam kesimpulan kita harus menghindari:
- Humor.
- Gagasan atau konsep baru.
- Waktu.
Pertama, kita harus menghindari humor. Maksud kami dengan humor ialah lelucon atau sesuatu yang menyebabkan hadirin tertawa. Humor memang mempunyai tempat dalam khotbah tetapi jangan dalam kesimpulan. Dalam kesimpulan kita ingin agar para pendengar menjadi serius. Apakah mereka akan tetap serius kalau pengkhot-bah menjelaskan lelucon? Lingkarilah jawaban Saudara.
| Ya | Tidak |
Humor yang terbaik ialah humor yang spontan, seperti seorang pendek yang di- minta berkhotbah sebagai pengganti seorang lain dalam gereja yang belum pernah ia layani. Pada waktu ia masuk mimbar ia sadar bahwa ia terlalu pendek dan tidak dapat melihat jemaat yang duduk di depannya. Juga jemaat sama se- kali tidak dapat melihat dia. Ia makin melihat keanehan situasinya pada wak- tu ia membaca nasnya yang berbunyi,”Tenanglah! Aku ini, jangan takut!” (Mk. 6:50). Kemudian ia menambah, “Dan kalau seorang membawakan saya sebuah kursi supaya saya dapat berdiri di atasnya, Saudara-saudara juga akan dapat melihat saya!!”
Soal 31-35
SOAL 31
Tulislah CONTOH humor dalam bentuk ceritera,yaitu suatu kelakar atau lelucon, yang boleh dipakai dalam khotbah tetapi tidak boleh dipakai dalam kesimpulan khotbah.
______________________________________________
______________________________________________
______________________________________________
______________________________________________
Humor apa saja tentang seks tidak mempunyai tempat dalam khotbah. Semua humor tentang seks menjurus ke hal-hal yang kotor. Pengkhotbah mewakili Tuhan di atas mimbar dan perkataannya serta pikirannya harus suci adanya. Malahan pengkhotbah perlu menghindari semua omongan yang berhubungan dengan W.C., buang air besar, kecil dll. Semua perkataan semacam ini tidak mempunyai tempat dalam khotbah apalagi kesimpulan. Beberapa tahun yang lalu kami mendengar kesaksian di mana seseorang menjelaskan mimpinya. Di dalam mimpinya ia melihat beberapa perempuan telanjang. Kami sungguh menyesal bahwa kesaksian semacam itu diberikan dalam persekutuan muda-mudi yang kami pimpin.
SOAL 32
Di samping menghindari humor dalam kesimpulan gagasan atau konsep baru harus dihindari juga. Maksud kami dengan gagasan atau konsep baru ialah gagasan yang berbeda dari dan/atau tidak mempunyai hubungan dekat dengan tema dan kalimat kunci khotbah. Informasi atau data apa saja harus sesuai dengan dan mendukung tema dan kalkun khotbah. Salah satu rahasia khotbah yang berhasil ialah “pelajaran”. Gagasan atau konsep baru, dalam khotbah apalagi dalam kesimpulan, yang tidak berhubungan dengan tema dan kalkun akan merusak “pelajaran” khotbah.
Berilah sebagai contoh SATU GAGASAN/KONSEP BARU yang tidak sesuai untuk kesimpulan khotbah dalam soal 29.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 33
Tandailah dengan (þ) setiap gagasan/konsep di bawah ini yang TIDAK COCOK sebagai bahan isian dalam kesimpulan khotbah berikut ini. Ingat, tandailah yang “TIDAK COCOK”!!
NAS : II Tim. 2:2
TEMA : Bertanggung jawab dalam meneruskan kebenaran.
KALKUN: II Tim. 2:2 mengandung 4 dorongan yang pasti meyakinkan kita akan tanggung jawab kita untuk meneruskan kebenaran.
I. Kebenaran adalah harta yang indah.
II. Kebenaran dipercayakan kepada umat Allah.
III. Kebenaran perlu diteruskan oleh orang yang khusus.
IV. Kebenaran bertujuan mengatasi segala sesuatu.
KESIMPULAN:
____ 1) Hamba Tuhan harus mengalami urapan yang hebat dan istimewa oleh Roh Kudus sebelum ia dapat menyampaikan kebenaran dalam kuasa Roh.
____ 2) I Petrus 3:15.
____ 3) Contoh tentang kesetiaan Paulus dan Barnabas ke Asia untuk memberitakan Injil.
____ 4) Jelaskanlah beberapa alasan untuk percaya pada kebenaran Alkitab.
____ 5) Yesus mengatakan, “Aku inilah Jalan!”
SOAL 34
Jelaskanlah di bawah ini mengapa nomer satu, empat dan lima TIDAK COCOK sebagai bahan isian kesimpulan dalam khotbah pada soal di atas.
1) ___________________________________________________________________________
4) ___________________________________________________________________________
5) ___________________________________________________________________________
SOAL 35
Akhirnya menghindari waktu yang terlalu singkat. Kamisering menghadapi persoalan ini. Pendahuluan disampaikan. Tubuh khotbah disampaikan tetapi sayang .waktu nya habis dan dengan demikian kesimpulan maupun undangan dan tugas pendengar harus dipotong atau diperpendek. Bagian akhir adalah bagian di mana kita menuai, bagian terpenting. Sayang jika semuanya harus dikorbankan.
Oleh sebab itu, walau kita ingin kesimpulan yang pendek (2-3 menit menurut soal 26), kita harus menjaga agar waktunya tidak terlalu singkat apalagi kita tidak boleh menghapus kesimpulan khotbah. Sekarang tandailah dengan (þ) setiap kemungkinan di bawah ini mengapa waktu untuk kesimpulan itu terlalu singkat.
____ 1) Ada terlalu banyak baris tulisan pada catatan tubuh khotbah.
____ 2) Menambah bahan-bahan baru yang tidak dimuat dalam catatan tubuh khotbah.
____ 3) Waktu khotbah perlu dikurangi karena kebaktian mulai terlambat.
Dua hal lain yang pantas dihindari dalam kesimpulan ialah keseragaman dan kebiasaan minta maaf. Jagalah supaya kesimpulan tidak selalu sama. Berusaha memakai bermacam-macam bahan sebagai isian kesimpulan. Juga, jangan minta maaf karena khotbah anda. Kalau anda perlu minta maaf itu berarti anda kurang siap. Dan kalau kurang siap, lebih baik anda jangan berkhotbah. “Minta maaf” akan melemahkan baik khotbah anda maupun kesimpulannya.
Soal 36-40
SOAL 36
Daftarkanlah tiga kesalahan yang harus dihindari dalam kesimpulan khotbah.
1) ________________________________________________________________
2) ________________________________________________________________
3) ________________________________________________________________
BACAAN ANJURAN
- S. DE JONG, “Mengakhiri Khotbah”, hal. 64-67.
- W. EVANS, “Perihal Khotbah: Kesimpulan”, hal. 87-89.
- J. GULLESON, Bagaimana Berkhotbah “Bagian 5: Kesimpulan”, hal. 95-99.
- H.C. BROWN, “Menyiapkan Penyimpulan Yang Menarik”, hal. 83-87.
- J. BRAGA, “Kesimpulan”, hal. 207-217.
G. Campbell Morgan menganggap khotbah sebagai “persiapan meriam supaya dalam kesimpulan ia dapat menembak musuh.” Ia menyesal karena terlalu banyak pengkhotbah membuang waktu dalam pengarahan meriam sehingga pada waktu sampai kepada kesimpulan mereka tidak mempunyai waktu cukup untuk menembak. Untuk Morgan kesimpulan-kesimpulan adalah kesempatan terpenting dalam “penyerangan benteng kemauan pendengar.” Enam puluh detik terakhir merupakan waktu yang paling dinamis dalam seluruh khotbahnya. (J. McGraw, hal. 137)
MENYIAPKAN UNDANGAN KHOTBAH
SOAL 37
Bagian akhir khotbah terdiri dari kesimpulan, undangan dan tugas pendengar. Sekarang kita akan membahas undangan khotbah. Pertama-tama kita perlu mengerti: Dua tujuan undangan khotbah, yaitu:
- Menuai atau mendesak pendengar mengambil keputusan.
- Menolong pengkhotbah mengetahui siapa-siapa yang memerlukan pelayanan.
Semua usaha pengkhotbah bertujuan menghasilkan buah rohani dalam kehidupan pendengar. Persiapan dan doa dikerjakan dengan harapan menuai atau mendesak pendengar mengambil keputusan sesuai dengan isi dan tujuan khotbah. Peng-khotbah ingin agar para pendengarnya, pada saat undangan, menyatakan minatnya untuk menerima panggilan Allah.
Apakah kalimat berikut ini searti dengan tujuan undangan khotbah? Lingkarilah jawaban Saudara.
Mengumpulkan respons yang dihasilkan oleh khotbah atau dengan kata lain mendorong hadirin bertindak sesuai dengan Firman Tuhan.
| Ya | Tidak |
Kadang-kadang pengkhotbah diumpamakan seperti seorang politikus yang mengadakan debat dengan pengharapan menambah suara pada waktu pemilihan. Yang lain mengatakan pengkhotbah adalah seperti jaksa yang membela orang terdakwa di depan seorang hakim dan juri dengan harapan mendapat keputusan yang memuaskan. Sering juga pengkhotbah dibandingkan dengan pemancing yang bertekad untuk “menangkap orang”. Ia tidak akan menjadi seperti pemancing yang menjawab pertanyaan, “Apakah Saudara sudah menangkap ikan?” dengan mengatakan, “Belum, tetapi kami sudah mempengaruhi banyak ikan!” (J. Stott, hal. 249)
SOAL 38
Pelajarilah daftar perbuatan-perbuatan di bawah ini dan tandailah dengan (þ) setiap perbuatan yang mempunyai persamaan dengan “menuai atau memaksa pendengar mengambil keputusan.”
____ 1) Penjual kaki lima yang minta siapa-siapa yang bersedia membeli barangnya untuk maju ke depan.
____ 2) Petani yang memetik jagungnya yang sudah masak.
____ 3) Kondektur bis antar kota yang mendorong orang untuk cepat naik bisnya.
____ 4) Tukang becak yang menunggu penumpang.
SOAL 39
Tujuan kedua undangan khotbah ialah: Menolong pengkhotbah mengetahui siapa-siapa yang memerlukan pelayanan. Khotbah kita akan membuka hati pendengar kita walaupun mungkin belum menyelesaikan persoalan mereka. Sering mereka akan memerlukan pelayanan lanjutan. Undangan akan menolong mereka agar kita tahu siapa di antara pendengar kita yang ingin pelayanan lanjutan. Sekarang KARANGLAH KEMBALI TUJUAN KEDUA “UNDANGAN KHOTBAH” di atas tanpamemakai satu kata yang sudah ada di dalamnya.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 40
Berilah CONTOH dari pengalaman Saudara sendiri atau perbuatan seorang pengkhotbah di mana undangan khotbah dipergunakan untuk menentukan siapa di antara para pendengar menginginkan pelayanan pribadi.
GEREJA / KEBAKTIAN : _________________________________________________________
PENGKHOTBAH : ________________________________________________________________
PENJELASAN TENTANG UNDANGAN : ________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Soal 41-45
SOAL 41
Sekarang, di luar kepala, tanpa melihat pada soal-soal lain, dan dalam kata-kata Saudara sendiri, jelaskanlah dua tujuan undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
SOAL 42
Ada tiga jenis undangan khotbah yang dapat kita pakai, yaitu:
-
Tantangan untuk mengambil keputusan dalam hati.
-
Panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah.
-
Panggilan untuk menyatakan penyerahan (respons) di hadapan umum.
Tulislah CONTOH salah satu jenis undangan ini yang pernah Saudara saksikan dalam kebaktian gereja.
PENGKHOTBAH: ___________________________ GEREJA: _____________________________
PENJELASAN TENTANG JENIS UNDANGAN: ___________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Pada suatu hari ada seorang pengkhotbah muda datang kepada tuan Spurgeon, menyatakan kesedihan hatinya, sebab hanya sedikit sekali orang yang mau bertobat sesudah mendengar khotbah yang diberitakannya. Tanya tuan Spurgeon: “Setiap khotbah sudah Saudara susulkan dengan ajakan bertobat, bukan?” “O, tidak, sekali-kali tidak,” jawab orang muda itu. “Kalau demikian, tentu saja tidak ada orang yang bertobat,” kata Spurgeon.
Ada dua orang pendeta yang mempercakapkan tentang pendeta kotapraja yang baru: “Kabarnya, pada setiap kebaktian pagi, ia memberi anjuran supaya bertobat!” Bagaimanakah nanti jadinya, kalau pada tahun ini setiap Utusan Injil dan Pendeta “pada setiap kebaktian pagi memberi anjuran bertobat”; serta pada setiap khotbah diikutkan anjuran seperti itu? (W. Evans, hal. 44)
SOAL 43
Undangan jenis pertama yang disebut di atas ialah:tantangan untuk mengambil keputusan dalam hati. Inilah suatu keputusan pribadi yang hanya diketahui oleh pendengar sendiri. LINGKARILAH kalimat di bawah ini yang searti dengan undangan jenis ini.
1) Undangan untuk secara pribadi menghubungi dan memberi-tahu salah satu pemimpin gereja tentang keputusan Saudara.
2) Undangan untuk secara rahasia menerima tantangan Tuhan.
SOAL 44
Tandailah undangan-undangan di bawah ini yang dapat dihitung sebagai undangan jenis pertama ini.
____ 1) Pendengar-pendengar diundang berdiri di tempat jikalau bersedia bertobat.
____ 2) Jemaat diminta berdoa dan berjanji tanpa bersuara kalau mereka tergerak untuk memberikan perpuluhan.
____ 3) Hadirin, sambil bernyanyi “Jangan Aku Dilalui” mengangkat tangan kalau mereka ingin diselamatkan.
____ 4) Peserta kebaktian diminta menyatakan secara diam dan pribadi, “Ya” kepada Tuhan, jikalau mereka bersedia menginjili tetangganya.
SOAL 45
Undangan jenis kedua ialah: Panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah. Mungkin pengkhotbah merasa tan-tangan untuk mengambil keputusan dalam hati tidak cukup.Namun ia juga sadar bahwa para pendengar segan mengangkat tangan atau maju ke muka. Atau mungkin dalam gereja itu undangan untuk menyatakan penyerahan di muka umum tidak biasa. Dengan memanggil semua pendengar yang ingin mendapat pelayan-an lanjutan untuk menghubungi dia sesudah kebaktian, peng-khotbah dapat mengatasi persoalan-persoalan ini.
Tulislah singkatan untuk “panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan peng-khotbah” seperti misalnya “PANGPENG” dari perkataan pertama dan terakhir yaitu”panggilan” dan “pengkhotbah”.____________________________________
Soal 46-50
SOAL 46
Tandailah dengan (þ) jawaban yang benar.
A.”Setiap Saudara yang berbakti malam ini, dapat menyatakan minat untuk menanggapi khotbah ini dengan menandatangani kartu keputusan yang sudah dibagikan. Sesudah ditandatangani, serahkanlah kartu ini kepada majelis gereja sebelum Saudara pulang.”
B.”Jikalau Saudara ingin menerima panggilan baptisan ini, kami ingin diberitahu sebelum Saudara pulang. Saudara dapat menghubungi kami di depan gereja.”
____ 1) Undangan A. adalah panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah.
____ 2) Undangan B. adalah panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah.
____ 3) Kedua-duanya adalah panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah.
____ 4) Kedua-duanya tidak merupakan panggilan untuk mengadakan pembicaraan dengan pengkhotbah.
SOAL 47
Akhirnya ada undangan yang merupakan: Panggilan untuk menyatakan penyerahan (respons) di hadapan umum. Pelajarilah kalimat di bawah ini serta GARIS BAWAHILAH setiap perkataan yang searti dengan salah satu kata dalam jenis undangan ketiga ini.
Satu permohonan kepada jemaat untuk memberitahu secara terbuka tentang keputusan mereka untuk menerima tantangan khotbah.
SOAL 48
Dari daftar di bawah ini tandailah dengan (þ) tiap undangan yang merupakan “panggilan untuk menyatakan penyerahan (respons) di hadapan umum.”
_____ 1) Mengangkat tangan.
_____ 2) Berdiri di tempat.
_____ 3) Berdoa dengan suara di tempat.
_____ 4) Maju ke depan.
SOAL 49
Kita akan mempelajari 4 cara untuk menyatakan penyerahan di hadapan umum yang didaftarkan pada soal di atas. Pertimbangkanlah empat cara itu dan TULISLAH DENGAN LENGKAP cara pilihan Saudara sebagai jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
1) Cara yang mana yang paling sering dipakai dalam gereja Saudara?
___________________________________________________________________________
2) Cara yang mana yang paling jarang dipakai dalam gereja Saudara?
___________________________________________________________________________
3) Cara yang mana yang paling sesuai untuk suku/umat yang Saudara layani?
___________________________________________________________________________
4) Cara yang mana yang paling disukai oleh Saudara sendiri?
___________________________________________________________________________
SOAL 50
Pelajarilah kasus Pdt. Nikodemus sbb: Pdt. Nikodemus sudah menyiapkan khotbah tentang pentingnya menjalankan saat teduh. Ia ingin menolong anggota-anggotanya untuk mulai bersekutu dengan Tuhan secara sungguh-sungguh. Menurut Pdt. Nikodemus, jika mereka menyatakan penyerahan untuk menjalankan saat teduh di muka umum, ada kemungkinan besar mereka akan setia menjalankan saat teduh itu. Namun ia bingung dan mendatangi Saudara untuk minta nasihat. Soalnya ia tidak tahu panggilan/undangan yang mungkin dapat dipakai.
Panggilan atau undangan yang manakah akan Saudara usulkan kepadanya. Jelaskanlah jawaban Saudara.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Soal 51-55
SOAL 51
Daftarkanlah di luar kepala 4 panggilan untuk menyatakan penyerahan di hadapan umum.
1) _______________________________________________________________
2) _______________________________________________________________
3) _______________________________________________________________
4) _______________________________________________________________
Ada lebih dari 4 cara atau panggilan untuk menyatakan penyerahan di hadapan umum. Salah satu cara lain ialah minta agar pendengar memberikan pernyataan secara lisan di tempat. Misalnya, jikalau dalam khotbah hadirin ditantang untuk menjanjikan sesuatu, pengkhotbah bisa mendorong mereka sebagai panggilan untuk mengucapkan janji mereka kepada Tuhan dari tempat duduknya. Anda juga dapat memperkembangkan cara lain lagi untuk menolong pendengar menyatakan penyerahan (responsnya) di hadapan umum..
SOAL 52
Sebelum kita menyelesaikan pokok undangan khotbah ini, kita perlu mempertimbangkan tiga petunjuk wajib yang berhubungan dengan undangan, yaitu:
- Selalu memberi undangan.
- Memakai variasi dalam undangan.
- Menjaga agar undangan tidak terlalu lama.
Petunjuk wajib pertama, pengkhotbah harus selalu memberi undangan. Mungkin seseorang akan membantah, “Tidak perlu untuk selalu memberi undangan!” Untuk meyakinkannya bahwa perlu untuk selalu memberi undangan, kita harus mengemukakan beberapa alasan. Tandailah dengan (þ) setiap kalimat yang merupakan alasan mengapa kita harus selalu memberi undangan.
_____ 1) Karena kita tidak tahu bila seseorang akan bertobat.
_____ 2) Karena undangan menjadi kebiasaan yang harus dimasukkan dalam khotbah.
_____ 3) Karena pengkhotbah harus menuai dan undangan adalah kesempatan indah untuk menuai.
_____ 4) Karena memberi undangan adalah kebiasaan untuk pendeta-pendeta Injili.
_____ 5) Karena sering ada pendengar yang ingin ditolong dan dengan undangan dia dapat menyatakan kerinduannya untuk ditolong.
SOAL 53
Pdt. Jami, dalam hampir tiap kebaktian memberikan undangan karena ia yakin akan faedahnya. Pdt. Yono, di samping memberi undangan pada tiap kebaktian, juga memberi undangan pada waktu ia melayani muda-mudi, sekolah minggu, kebaktian Natal malahan pada waktu upacara pemakaman. Tulislah nama pendeta yang akan melihat LEBIH BANYAK HASIL sebagai akibat khotbahnya.____________________________________
Dengan tidak lupa petunjuk wajib yang pertama yang berhubungan dengan undang-an, jelaskanlah mengapa Saudara menulis nama pendeta itu.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 54
Petunjuk wajib kedua ialah: Memakai variasi dalam undangan. Maksudnya dengan “variasi” ialah bermacam-macam undangan. Jangan selalu memakai jenis undangan yang sama.
Daftarkanlah di luar kepala semua jenis undangan yang sudah kita pelajari.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________
3.1) ______________________________________________________________________
3.2) ______________________________________________________________________
3.3) ______________________________________________________________________
3.4) ______________________________________________________________________
SOAL 55
Pelajarilah studi kasus di bawah ini. Di dalam Gereja Anugerah pendengar-pendengar mulai berpendapat bahwa setiap orang HARUS maju ke depan jikalau ia ingin diselamatkan. Ada beberapa orang yang belum lahir baru, tetapi menganggap dirinya selamat karena, pada sesuatu undangan khotbah, mereka meninggalkan bang-ku mereka dan maju ke depan. Sayang!! Orang merasa ASAL maju ke depan pasti selamat!!
Bagaimana pemecahannya? Apakah yang dapat dikerjakan oleh Gereja Anugerah berhubungan dengan PETUNJUK WAJIB sebuah undangan supaya salah paham tentang undangan tidak terjadi? Tulislah PEMECAHAN Saudara untuk persoalan itu di bawah ini.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Soal 56-60
SOAL 56
Jelaskanlah dua petunjuk wajib yang harus diperhatikan berhubungan dengan undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
SOAL 57
Petunjuk wajib ketiga, pengkhotbah harus menjaga agar undangannya tidak melebihi beberapa menit. Biasanya undangan khotbah tidak memerlukan lebih dari satu atau dua menit. Sering undangan dapat dijalankan pada waktu satu atau dua bait nyanyian dinyanyikan oleh jemaat. Tandailah dengan (þ) setiap bagian khotbah yang selalu akan lebih lama dari undangan khotbah.
| ___ 1) Pendahuluan | ___ 2) Tubuh khotbah | ___ 3) Kesimpulan |
SOAL 58
Tulislah di bawah ini dua AKIBAT NEGATIF (yang kurang baik) yang mungkin ter-jadi jikalau undangan khotbah terlalu lama, misalnya lebih dari 5 menit.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
SOAL 59
Jelaskanlah dalam kata-kata Saudara sendiri tiga petunjuk wajib, yang harus kita ingat, yang berhubungan dengan undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________
Lebih dari satu jenis undangan dapat diberikan dalam sebuah khotbah. Misalnya mungkin gembala berkhotbah tentang perpuluhan. Pada undangan khotbah ia dapat meminta orang berdiri jikalau mereka bersedia berjanji bahwa mereka akan memberikan perpuluhan. Kemudian ia dapat mengundang orang yang belum selamat untuk maju ke depan. Dua undangan seperti ini sering perlu karena, walaupun kita berkhotbah tentang perpuluhan, mungkin juga ada orang dalam kebaktian yang mencari keselamatan.
“Jikalau anda kuatir tak bisa mengingat begitu banyak bahan, ingatlah selalu bahwa pertanyaan-pertanyaan dalam Ulangan Pelajaran pada akhir pelajaran ini cocok dengan tujuan-tujuan antara. Kalau anda menguasai jawaban untuk setiap pertanyaan itu anda pasti mendapat angka yang memuaskan.”
SOAL 60
Pelajarilah dengan teliti undangan khotbah di bawah ini.
NAS : Lk. 7:1-10
TEMA : Bagaimana menjadi orang Kristen yang berpengaruh.
KALKUN: Untuk mempunyai dampak positif buat Kristus di kampung kita, kita harus memiliki tiga sifat tentara Roma ini.
I. Ia mengasihi orang sekitarnya (2-5).
II. Ia rendah hati (2,7).
III. Ia sungguh beriman (9).
KESIMPULAN:
1. Contoh tentang seseorang yang memenangkan banyak jiwa dalam kampungnya karena memiliki 3 sifat ini.
2. Maukah Saudara memiliki 3 sifat ini supaya mempengaruhi kampung Saudara buat Kristus?
UNDANGAN:
1. Jika Saudara ingin memiliki 3 sifat ini berdoalah demikian dalam hati di tempat di mana Saudara duduk.
2. Jika Saudara ingin diselamatkan, angkatlah tangan sebentar saja.
Apakah kesimpulan dan undangan di atas sesuai dengan segala yang sudah kita pelajari tentang kesimpulan dan undangan yang baik? LINGKARILAH jawaban anda.
| YA | TIDAK |
Soal 61-65
SOAL 61
Sekarang, dengan memakai kalkun dan garis besar berikut ini, tulislah sebuah kesimpulan dan undangan. Sebelum mengerjakan soal ini pelajarilah kembali soal 18 s/d 20. (Biasanya kita hanya menulis satu gagasan pada satu baris. Kami sediakan dua baris untuk setiap gagasan supaya jawaban Saudara dapat lebih jelas.)
NAS : I Tim. 2:1-7
TEMA : Mengapa kita harus terlibat dalam pekerjaan misi.
KALKUN : Dengan memeriksa beberapa sebab yang dikemukakan Paulus dalam I Tim. 2:1-7, kita akan terdorong untuk melibatkan diri kita dalam pekerjaan misi.
I. Allah menyuruh kita mendoakan semua orang (1-3).
II. Allah semesta alam esa adanya (5a).
III. Allah menghendaki keselamatan semua orang (4).
IV. Yesuslah satu-satunya pengantara manusia (5b).
V. Yesuslah tersalib untuk seluruh dunia (6).
VI. Allah menghendaki agar kita memberitakan Injil (7).
KESIMPULAN:
1. Bahan: _______________________________________________________________
2. Keputusan: ___________________________________________________________
UNDANGAN:
1. ______________________________________________________________________
2. ______________________________________________________________________
(ISILAH Nomer 2 jikalau Saudara ingin menambah undangan untuk KESELAMATAN seperti dijelaskan dalam “Soal Bintang” sesudah soal # 59. Juga lihatlah contoh dalam soal 20.)
SOAL 61 – KELOMPOK
Nilailah dan perbaikilah kesimpulan/undangan soal 61 dari setiap anggota kelompok. Tulislah di bawah ini kesalahan kesalahan yang diketemukan. Di sebelah kesalahan yang ditemukan menulis dengan menggarisbawahinya perbaikan untuk setiap kesalahan menurut usul kelompok.
_____________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
BACAAN ANJURAN
1. J. GULLESON, Bagaimana Berkhotbah, “Bagian 6: Undangan”, hal. 99-101
SOAL 62
Tidak semua orang yang mempelajari ilmu berkhotbah merasa dipanggil untuk berkhotbah. Namun, kami yakin, semua yang mempelajari bahan ini mempunyai panggilan untuk menyampaikan Firman Tuhan kepada orang lain. Demikian kami minta Saudara menulis karangan kecil mengenai panggilan Allah kepada Saudara untuk menyampaikan / memberitakan Firman Allah. Dalam karangan ini kami ingin Saudara juga untuk menjelaskan apakah yang kira-kira akan Allah tuntut dari Saudara oleh karena panggilan ini.
PANGGILAN KAMI UNTUK MEMBERITAKAN FIRMAN ALLAH DAN BAGAIMANA KAMI HARUS BERTINDAK SESUAI DENGAN PANGGILAN INI.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
ULANGAN LATIHAN PELAJARAN V
SOAL 63
Tulislah, dengan kata-kata Saudara sendiri, batasan kesimpulan khotbah.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 64
Jelaskanlah empat jenis bahan untuk kesimpulan khotbah.
1) ___________________________________________________
2) ___________________________________________________
3) ___________________________________________________
4) ___________________________________________________
SOAL 65
Terangkanlah dalam kata-kata Saudara sendiri 4 sifat sebuah kesimpulan yang baik.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________
4) ___________________________________________________________________________
Soal 66-70
SOAL 66
Tulislah huruf yang sesuai di sebelah kiri tiap jenis bahan kesimpulan pada daftar di bawah ini.
| A. Kutipan | C. Pengulangan pokok besar. |
| B. Lukisan | D. Ayat yang cocok. |
____ 1) Agustinus, sebelum meninggal, meminta Mazmur 32 ditulis pada tembok di depan tempat tidurnya. Ia membaca mazmur ini terus-menerus dan menangis. Jelas mazmur ini mendorong Agustinus, salah satu Bapak Gereja, untuk mengaku dosanya.
____ 2) Yesaya 2:1-4 jelas memperlihatkan Kerajaan Seribu Tahun. Dan kita mempunyai bagian dalam Kerajaan itu. Oleh karena itu, “…mari kita berjalan di dalam terang Tuhan!!! (Yes. 2:5)”.
____ 3) Mengapa Yusuf menang atas penderitaannya? Karena kunci-kunci ini yang dipakainya: Ia tahu Allah mempunyai maksud yang khusus untuk hidupnya, ia mengambil keputusan untuk bekerja dengan sungguh-sungguh, walaupun diperbudak dan ia percaya bahwa pada akhirnya ada kemenangan.
____ 4) Kita semua menghadapi kematian tetapi ingat, “Kuburan hanya merupakan jembatan yang ditutup dengan atap … agar gelap untuk sementara waktu tetapi sesudah diseberangi … terang sungguh.” (Longfellow)
SOAL 67
Dengan mengingat bahwa “kesimpulan yang sempurna menurut pelajaran ini” memiliki 4 sifat kesimpulan yang baik, menghindari 3 kesalahan yang dapat merusak kesimpulan dan memakai bahan tertentu, tandailah dengan (þ) jawaban yang benar.
NAS :Lk. 7:1-10
TEMA :Menjadi orang Kristen yang mempunyai pengaruh positif.
KALKUN:Jika kita ingin mempunyai dampak positif di lingkungan kita, kita harus terlebih dahulu memiliki 3 buah Roh yangdisebut dalam nas ini.
I. Kasih (2-5)
II. Kerendahan hati (2,7)
III. Iman (9)
KESIMPULAN “A”:
1. Kalau tiga buah Roh ini tidak ada pada Saudara dampak positif di lingkungan Saudara tidak ada.
2. Saudara harus menghindari dampak negatif.
KESIMPULAN “B”:
1. “Hendaklah hidupmu berpadanan dengan Injil Kristus (Filipi 1:27).
2. Kesaksian tentang E. Palmer dan dampak positifnya.
____ 1) Kesimpulan “A” adalah kesimpulan yang sempurna menurut pelajaran ini.
____ 2) Kesimpulan “A” adalah kesimpulan yang sempurna menurut pelajaran ini.
____ 3) Kedua-duanya adalah kesimpulan yang sempurna menurut pelajaran ini.
____ 4) Kedua-duanya adalah kesimpulan yang tidak sempurna menurut pelajaran ini.
SOAL 68
Daftarkanlah tiga kesalahan yang harus dihindari dalam kesimpulan khotbah.
1) _________________________________________________________
2) _________________________________________________________
3) _________________________________________________________
SOAL 69
Tulislah kesimpulan dan undangan untuk garis besar khotbah yang berikut ini.
NAS : Yoel 1:1-20
TEMA : Bagaimana caranya menyelamatkan diri dari kebinasaan.
KALKUN: Kita akan dapat menyelamatkan diri kita dari kebinasaan asal kita mengambil 4 tindakan sederhana
yang dikemukakan Nabi Yoel.
I. Bukalah telinga … Dengarlah (2-3).
II. Bukalah mata …… Lihatlah (4-12).
III. Bukalah hati …… Bertobatlah (13-15).
IV. Bukalah mulut ….. Berdoalah (16-20).
KESIMPULAN:
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
UNDANGAN:
1) ___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
SOAL 70
Tulislah dengan kata-kata Saudara sendiri dua tujuan undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
Soal 71-73
SOAL 71
Tulislah dengan kata-kata Saudara sendiri tiga jenis undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________
SOAL 72
Tulislah secara bebas empat jenis panggilan untuk menyatakan respons di depan umum.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________
4) ___________________________________________________________________________
SOAL 73
Jelaskanlah dalam kata-kata Saudara sendiri tiga petunjuk wajib yang berhubungan dengan undangan khotbah.
1) ___________________________________________________________________________
2) ___________________________________________________________________________
3) ___________________________________________________________________________