PEDOMAN SWAKARYA KHOTBAH EKSPOSITORI – JILID II, PELAJARAN I
Cara Menggunakan PESKE
CARA MENGGUNAKAN PESKE
PESKE disusun berbeda dengan buku-buku yang lain karena lebih bersifat Pertanyaan – Jawaban. Untuk mendapat manfaat semaksimal mungkin, ikutilah petunjuk-petunjuk di bawah ini.
-
Sebelum membuka situs ini, siapkan semua perlengkapan belajar yaitu: pena, pensil, Alkitab, dan kertas / buku catatan.
-
Bukalah situs ini dan pilihlah pelajaran yang mau dipelajari.
-
Setiap pelajaran dibagi menjadi beberapa soal bernomor. Saudara perlu membaca dan mengerjakan setiap soal satu demi satu sesuai dengan petunjuk-petunjuknya.
-
Bacalah soal dengan seksama. Lalu, tulislah jawaban Anda pada kertas / buku catatan yang Anda siapkan sebelumnya, dengan menggunakan PENA tanpa pertolongan sumber lain.
-
Di bawah setiap soal terdapat link “Klik di sini untuk jawabannya”. Jangan mengklik link ini sebelum Anda selesai menulis jawaban Anda.
-
Setelah Anda mengerjakan soal, klik link yang ada di bawah soal tersebut. Cocokkanlah jawaban Anda dengan jawaban sebenarnya yang ada di pop-up window yang muncul. Apabila jawaban Anda salah atau kurang lengkap, perbaikilah yang salah dengan memakai PENSIL. Bacalah semua informasi yang ada di pop-up window tersebut karena, disamping Anda dapat mengerti jawaban yang benar, sering ada penjelasan tambahan tentang pokok yang dipelajari.
-
Setelah selesai mencocokkan jawaban Anda, tutuplah pop-up Window tersebut dengan mengklik tulisan “Close” di bagian kanan atas atau dengan mengklik di luar dari pop-up Window tersebut. Lalu lanjutkanlah membaca soal berikutnya.
-
Setiap halaman hanya memuat 5 soal saja. Setelah selesai dengan halaman ini, Anda bisa mengklik link “Selanjutnya” untuk membaca halaman berikutnya. Anda juga bisa memilih halaman dengan menggunakan Indeks Artikel di bagian kanan atas halaman tersebut.
-
Di dalam setiap pelajaran ada bingkai-bingkai yang memiliki judul seperti ini: “20-Kelompok”. Soal-soal Kelompok tidak perlu diisi.
-
Kadang-kadang Anda akan melihat penjelasan yang ditulis dengan warna biru. Bahan ini dimasukkan untuk memperkaya pengertian Anda. Anda tidak akan diuji mengenai bahan tersebut tetapi alangkah baiknya kalau dibaca.
-
Sewaktu-waktu Anda akan melihat tulisan berwarna kuning dengan judul BACAAN ANJURAN. Tulisan ini memuat data tentang bahan bacaan tambahan untuk Anda. Apabila Anda ingin memperdalam pengertian tentang pokok yang dipelajari di sini, Anda dapat membaca buku dan halaman yang ditunjukkan BACAAN ANJURAN tersebut.
Soal 1-5
BAGAIMANA CARA MEMBENTUK GARIS BESAR KHOTBAH
(Langkah 9 s/d 16 STN)
SOAL 01
Ingatkah Saudara akan skema ini serta langkah-langkah persiapan sebuah khotbah ekspositori? LINGKARILAH nomer langkah-langkah yang sudah kita pelajari.
1. Memilih Nas Khotbah.
2. Membaca Nas Khotbah.
3. Mencari Informasi Mengenai Latar Belakang Nas.
4. Menggali Informasi dari Dalam Nas.
5. Mencatat Informasi dari Konteks.
6. Mengumpulkan Informasi dari Luar Nas dan Konteks.
7. Menentukan Informasi dari Logika Nas.
8. Memilih Salah Satu Sistem untuk Mencari Garis Besar.
9 STN Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
10 STN Menyelidiki Tema dengan Memakai 4 Pertanyaan Penguji.
11 STN Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
12 STN Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
13 STN Mencari Kata-Kunci yang Cocok dengan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
14 STN Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran- kebenaran Kekal Pendukung.
15 STN Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
16 STN Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan. (Terus ke langkah 17)
9 SKK Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
10 SKK Mencari Kata Kunci yang Cocok dengan Sebuah Kebenaran Kekal.
11 SKK Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal Sejajar yang Cocok dengan Kata Kunci.
12 SKK Menetapkan Tema Khotbah dengan Menentukan Prinsip Dasar Sejumlah Kebenaran Kekal yang Sejajar.
13 SKK Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran- kebenaran Kekal yang Sejajar.
14 SKK Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
15 SKK Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
16 SKK Terus ke Langkah 17.
9 SOO Mencatat Oknum-oknum yang Berhubungan dengan Nas.
10 SOO Menulis Semua Fakta yang Dinyatakan Mengenai Salah Satu Oknum di dalam Nas.
11 SOO Mencari Kata Kunci yang Cocok dengan Salah Satu Fakta.
12 SOO Menentukan Fakta-fakta Sejajar yang Cocok dengan Kata Kunci
13 SOO Menetapkan Tema Khotbah dengan Menentukan Prinsip Dasar dari Fakta- fakta Sejajar itu.
14 SOO Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Fakta-fakta Sejajar.
15 SOO Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
16 SOO Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
17. Mengembangkan Garis Besar.
18. Menyiapkan Kesimpulan.
19. Menyiapkan Pendahuluan
20. Menyempurnakan Seluruh Khotbah
SOAL 2
Pada umumnya pengkhotbah menjadi macet pada waktu ia berusaha membentuk garis besar khotbah. Dalam pelajaran ini kita akan mulai menyelidiki cara-cara mem-bentuk garis besar khotbah.
Cara-cara yang akan kita pelajari kami namakan “Sistem”. Untuk tiga sistem ini kami memberi nama dan singkatan sbb:
STN = Sistem Tema Nas
SKK = Sistem Kebenaran Kekal
SOO = Sistem Oknum-Oknum
Sistem-sistem ini dibongkar menjadi beberapa langkah. Periksalah dan bandingkanlah langkah-langkah dalam tiga sistem mencari garis besar ini dalam soal 1. Kemudian TARIKLAH GARIS PENGHUBUNG antara langkah-langkah dalam tiap sistem yang persis sama dengan langkah-langkah dalam sistem yang lain.
SOAL 3
Saudara menyelesaikan pelajaran ini Saudara akan dapat:
-
Membentuk garis besar khotbah ekspositori dengan memakai “Sistem Tema Nas.” Untuk menghasilkan khotbah ekspositori dengan sistem ini Saudara akan dapat:
-
Mengarang tema nas dalam kalimat pendek.
-
Memakai empat pertanyaan untuk menguji kemurnian tema.
-
Menandai kebenaran-kebenaran kekal yang mendukung tema.
-
Berdasarkan tema dan kebenaran-kebenaran kekal pendukung yang diberikan, memilih dari sebuah daftar, tujuan khotbah yang sesuai.
-
Berdasarkan tema, kebenaran-kebenaran kekal pendukung, kata kunci dan tujuan khotbah yang diberikan, menentukan keputusan yang diharapkan dari pendengar.
-
Dengan diberikan data yang perlu mengarang kalimat kunci yang mencerminkan 8 sifat sebuah kalimat kunci.
SOAL 4
Sebelum kita mulai menguasai sistem-sistem baru untuk membentuk garis besar kita perlu mengulangi konsep “Kalimat Kunci”, karena kalimat kunci mempunyai hubungan yang erat sekali dengan garis besar khotbah. Demikian pelajarilah dengan teliti bahan kalimat kunci di sebelah kiri berikut ini. Kemudian sempurnakanlah kalimat kunci yang dimulai di bawah ini.
TEMA : Saksi yang dipakai Tuhan.
|
Sifat-sifat Kalkun
|
Isi Kalkun
|
| 1. Merupakan kalimat pendek. | |
| 2. Memuat sebuah kata-kunci. | Sifat-sifat. |
| 3. Menunjukkan sumber khotbah | Kitab Yunus. |
| 4. Mengandung tema khotbah | Saksi yang dipakai Tuhan |
| 5. Menyatakan tujuan khotbah | Supaya pendengar menjadi saksi yang dipakai Tuhan. |
| 6. Menekankan keputusan antara dan utama dari pendengar | Memiliki sifat-sifat; menjadi saksi. |
| 7. Menggunakan kata-kata yang berbobot. | |
| 8. Jelas bagi pengkhotbah dan pendengar. |
Kalkun : Jikalau kita ingin menjadi___________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
Satu abad yang lalu Matthew Simpson menyimpulkan keunikan berkhotbah dari segi pengkhotbah. Ia menulis, “Takhtanya adalah mimbar; ia berdiri sebagai wakil Kristus; beritanya adalah Firman Allah; di depannya adalah jiwa-jiwa yang abadi (immortal); Juruselamat, yang tidak kelihatan, berdiri di sebelahnya; Roh Kudus berlayang-layang di atas hadirin, malaikat-malaikat memandang pada peristiwanya sambil sorga dan neraka menunggu saat keputusan pendengar-pendengar. Betapa besar tanggung-jawab si pengkhotbah!” (J. Stott, hal 82)
SOAL 5
Nah, kalimat kunci kita tidak akan benar jikalau kita tidak mengarangnya dengan teliti. Demikian pelajarilah kembali kalimat kunci yang baru Saudara karang dalam soal 4. Bertanyalah pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan di bawah ini tentang kalkun itu dan LINGKARILAH jawaban yang sesuai untuk setiap pertanyaan.
| 1.Sudahkah kalkun Saudara (dalam soal 4) merupakan kalimat pendek (kurang/lebih dari 17 kata)? | Sudah | Belum |
| 2. Sudahkah kalkun Saudara memuat kata kunci “sifat-sifat” atau “beberapa sifat”? | Sudah | Belum |
| 3.Sudahkah kalkun Saudara menunjukkan bahwa sumber khotbah Saudara adalah Kitab Yunus? | Sudah | Belum |
| 4. Sudahkah kalkun Saudara mengandung tema khotbah yaitu “Saksi yang dipakai Tuhan.”? | Sudah | Belum |
|
5.Sudahkah kalkun Saudara menyatakan bahwa khotbah Saudara bertujuan untuk menolong pendengar menjadi saksi yang dipakai Tuhan? |
Sudah | Belum |
|
6. Sudahkah kalkun Saudara menekankan agar para pendengar memiliki (atau menghayati) beberapa sifat; menjadi saksi? |
Sudah | Belum |
| 7.Sudahkah kalkun Saudara menggunakan kata-kata yang berbobot? | Sudah | Belum |
| 8.Sudahkah kalkun Saudara jelas? | Sudah | Belum |
Nah, di mana Saudara melingkari “Belum”, perbaikilah kalimat kunci Saudara sebagaimana seharusnya. Tulislah kalkun baru itu di bawah ini
___________________________________________________________________________________________
Soal 6-10
SOAL 6
Sekarang kita akan memusatkan perhatian untuk menguasai langkah-langkah menyiapkan khotbah ekspositori yang berhubungan dengan STN (Sistem Tema Nas). Secara singkat batasan STN ialah: Sistem untuk mencari garis besar khotbah yang dimulai dengan menentukan tema nas dan kemudian menentukan kebenaran-kebenaran kekal dalam nas yang mendukung tema itu.
Pelajarilah langkah 9 STN s/d 16 STN di bawah ini dan GARISBAWAHILAH empat konsep yang sudah Saudara pelajari dalam Jilid I, “Pedoman Swakarya Khotbah Ekspositori”.
- STN Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
- STN Menyelidiki Tema dengan Memakai 4 Pertanyaan Penguji.
- STN Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
- STN Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
- STN Mencari Kata-Kunci yang Cocok dengan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
- STN Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran-kebenaran Kekal Pendukung.
- STN Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
- STN Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
SOAL 7
Perhatikan batasan untuk sistem STN serta langkah 9 STN s/d 16 STN dalam bingkai 6 sekali lagi sambil menjawab pertanyaan berikut ini dengan melingkari jawaban Saudara:
Dalam sistem STN kebenaran-kebenaran kekal digali dari nas khotbah dulu. Kemudian pengkhotbah mempertimbangkan kebenaran-kebenaran kekal itu dan membentuk temanya.
| Benar | Salah |
Sekalipun Dr. James M. Gray (Rektor Moody Bible Institute pada awal abad ini) telah banyak mengajarkan persiapan dan penyampaian khotbah, ia pernah mengatakan pada kelasnya bahwa Tuhan tidak dibatasi oleh peraturan-peraturan berpidato atau homiletika. Tetapi sebaliknya, kita mungkin mendapat suatu berita dari Firman Allah tanpa adanya rencana atau pelajaran pikiran yang nyata. Maka pengkhotbah tidak perlu merasa bahwa ia harus selalu terikat pada prinsip-prinsip homiletika. “Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna”, dan dengan hati terbuka kepada Roh Kudus untuk memenuhi dan memakai kita, merilah kita “memberikan Firman kehidupan itu.” (J. Braga, hal. 79).
SOAL 8
Sesudah kita mengambil keputusan untuk memakai sistem STN untuk membentuk garis besar khotbah, kita harus berusaha Mengarang Tema Nas dalam kalimat pendek (9 STN). Walaupun berulang kali kita memakai istilah “tema” mungkin perlu dipertimbangkan kembali artinya. Ingat tema berarti “gagasan pokok” khotbah. Pada daftar di bawah ini tandailah dengan (þ) setiap perkataan lain yang searti dengan “tema”.
| _____ 1) Kesimpulan | _____ 5) Penerapan pribadi |
| _____ 2) Pokok-pokok besar | _____ 6) Ide utama |
| _____ 3) Pokok dasar | _____ 7) Kalimat kunci |
| _____ 4) Konsep alas | _____ 8) Pendahuluan |
SOAL 9
Dalam jilid pertama “Pedoman Swakarya Khotbah Ekspositori” pada Pelajaran IV kita mempelajari konsep “Tema Nas”. Sekarang kita akan mempelajari Langkah 9 STN yang berbunyi MENGARANG TEMA NAS DALAM KALIMAT PENDEK.
Sekarang carilah dan bacalah Jilid I, Pelajaran IV, soal 19-22 tentang “Tema Nas” (Langkah 3.8). Bila selesai membaca data itu lingkarilah kata “Sudah” di bawah ini.
Sudah
Kalau dalam langkah 3.8 soal “Tema Nas” sudah digumuli, mengapa perlu memikirkan soal tema kembali? Jelaskanlah mengapa “Tema Nas” harus dipertimbangkan kembali dalam Langkah 9 STN.
Langkah 3.8 Tema Nas (Mencari Informasi Mengenai Latar Belakang Nas.)
Langkah 9 STN. Mengarang Tema Nas Dalam Kalimat Pendek.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 10
Bagaimana caranya untuk menentukan tema dari sebuah nas? Pertanyaan ini membingungkan banyak orang. Dan jelas juga bahwa dua orang yang sama pandai sering mendapat tema yang berbeda untuk nas yang sama. Namun ada beberapa petunjuk yang dapat menolong kita menemukan tema nas kita sbb:
- Bacalah nas berulang kali dengan saksama.
- Perhatikanlah kata-kata yang menghubungkan konsep-konsep seperti: karena, supaya, sebagai, tetapi, yang, sehingga, juga, atau, lagi, yaitu, dlsbg.
- Perhatikanlah tanda baca seperti sbb: (,); (:); (.); (!); (;).
- Perhatikanlah kata yang diulangi beberapa kali dalam nas.
- Perhatikanlah kata kerja yang memainkan peranan terpenting dalam nas.
- Selalu bertanya pada diri sendiri, “Apakah ide/konsep utama dalam nas ini?”
Pakailah 6 petunjuk itu untuk menyelidiki Roma 12:1 berikut ini:
Karena itu, Saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
- Apakah Roma 12:1 sudah dibaca dengan saksama 5 kali?
___________________________________________________________________________ - Catatlah kata-kata penghubung yang terdapat dalam nas.
___________________________________________________________________________ - Tulislah tanda-tanda baca dalam nas yang perlu diperhatikan.
___________________________________________________________________________ - Daftarkanlah kata-kata penting yang diulangi beberapa kali dalam nas?
___________________________________________________________________________ - Daftarkanlah kata-kata kerja yang memainkan peranan utama dalam nas ini?
___________________________________________________________________________ - Apakah ide/konsep utama dalam nas ini?
___________________________________________________________________________ - Tulislah tema nas untuk Roma 12:1.
___________________________________________________________________________
Soal 11-15
SOAL 11
Anggaplah bahwa Saudara kurang puas dengan tema nas yang ditentukan dalam Langkah 3.8. Ambillah kesempatan ini untuk menjalankan Langkah 9 STN, yaitu sempurnakanlah dua dari tiga tema di bawah ini DENGAN MEMAKAI 6 PETUNJUK DARI SOAL 10. Ingatlah bahwa tema-tema ini harus tetap merupakan kalimat pendek.
1) Mazmur 19:15 : Cita-cita rohani orang Kristen.
___________________________________________________________________________
2) Yesaya 1:18 : Pembersihan hati orang berdosa.
___________________________________________________________________________
3) Yesaya 58:13-14 : Hari Sabat dan orang Kristen.
___________________________________________________________________________
SOAL 12
Sekarang tentukanlah dan karanglah dalam kalimat pendek tema untuk nas Kis.1:4-8. (Pakailah 6 petunjuk untuk menentukan tema yang terdapat dalam soal 10).
__________________________________________________________________
Berapa kebutuhankah yang perlu dibahas dalam satu ceramah? Jawabannya, hanya satu saja. Janganlah Anda terheran-heran atas hal itu karena sesungguhnya jawaban yang benar adalah satu saja! Sudah tentu, Anda pernah membahas dua kebutuhan bahkan, tiga atau bahkan lebih di dalam satu ceramah. Banyak di antara para penceramah berusaha membahas berbagai-bagai kebutuhan sekaligus, tetapi hanya sedikit, bila pun ada, yang dapat dianggap mampu dan berhasil.
Seperti halnya dalam berburu, yang paling berhasil adalah pemburu yang menembak mangsanya satu per satu. Karena waktu, kemampuan penceramah, dan daya tangkap pendengar yang terbatas, maka ketentuan yang umum adalah hanya satu kebutuhan yang perlu disampaikan dalam satu ceramah. (H. Brown, hal. 20)
SOAL 12 – KELOMPOK
Kelompok Saudara diminta mengarang dalam kalimat pendek (4-6 kata) tema untuk nas khotbah Filipi 1:9-11. Pakailah petunjuk-petunjuk yang dijelaskan dalam soal 10. Tulislah hasilnya pada garis kosong yang disediakan. (5 menit).
______________________________________________________________________________
SOAL 13
Sesudah tema nas dikarang dalam kalimat pendek, kita harus menguji tema tersebut seperti yang disebut dalam Langkah 10 STN: MENYELIDIKI TEMA DENGAN MEMAKAI EMPAT PERTANYAAN PENGUJI. Langkah ini perlu karena tema memainkan peranan pokok dalam khotbah. Misalnya kalau tema kita salah itu berarti kita salah menafsirkan nas bahkan kita akan menyampaikan khotbah yang tidak Alkitabiah. Dengan demikian kita terpaksa menjaga agar tema yang kita pilih itu sungguh benar.
Kita diberi empat pertanyaan sederhana yang perlu dipakai semata-mata untuk menguji kemurnian dan kebenaran tema kita. Empat pertanyaan yang dapat menolong kita menjaga agar tema kita benar ialah:
- Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
- Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
- Apakah tema ini benar-benar meringkaskan maksud utama seluruh nas?
- Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
Di sebelah kiri kalimat berikut ini tulislah nomer pertanyaan di atas yang:
_____ A. Memikirkan hasil tema dalam kehidupan pendengar.
_____ B. Menyelidiki apa yang dimaksudkan dengan tema.
_____ C. Menguji kebenaran theologia tema.
_____ D. Menyimpulkan pokok dasar nas.
SOAL 14
Pertanyaan-pertanyaan penguji ini tidak sulit dipakai dan memaksa kita untuk menilai kembali tema kita. Seperti kami katakan tadi, kalau pengkhotbah puas dengan tema sesudah diuji dengan empat pertanyaan ini, ia boleh maju terus ke Langkah 10 STN.
Tetapi kita perlu berlatih dulu. Sekarang pakailah empat pertanyaan penguji. Selidikilah tema di bawah ini dan jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
NAS: Kis. 1:4-8, TEMA: Prioritas Janji Pengurapan Roh
1. Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
___________________________________________________________________________
2. Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
___________________________________________________________________________
3. Apakah tema ini benar-benar meringkaskan maksud utama seluruh nas?
___________________________________________________________________________
4. Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
__________________________________________________________________________
SOAL 15
Sekarang dengan memakai empat pertanyaan penguji, ujilah tema berikut ini serta tulislah penilaian Saudara pada garis-garis kosong ini. (Bacalah nas dan tema dengan hati-hati dulu!!!)
NAS : Mazmur 133:1-3
TEMA : PEDOMAN MEMBENTUK KELUARGA DENGAN PENGANUT AGAMA LAIN.
1. Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
___________________________________________________________________________
2. Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
___________________________________________________________________________
3. Apakah tema ini benar-benar meringkaskan maksud utama seluruh nas?
___________________________________________________________________________
4. Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
___________________________________________________________________________
Soal 16-20
SOAL 16
Tandailah dengan (þ) jawaban yang betul.
NAS : II Tim. 3:16-17
TEMA : CARA MENDAPAT FAEDAH MAKSIMAL DARI FIRMAN TUHAN.
_____ 1) Sesudah diuji dengan empat pertanyaan penguji, sudah jelas tema ini dapat menjadi tema khotbah ekspositori.
_____ 2) Sesudah diuji dengan empat pertanyaan penguji, sudah jelas tema ini tidak dapat menjadi tema khotbah ekspositori.
SOAL 17
Selidikilah tema berikut ini dengan memakai empat pertanyaan penguji. Tulislah jawaban Saudara di bawah setiap pertanyaan. Jawablah dengan hati-hati pertanyaan ketiga!
NAS : Yoh. 1:12-13
TEMA : Orang Kristen tidak diperanakkan dari darah keturunan.
1. Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
___________________________________________________________________________
2. Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
___________________________________________________________________________
3. Apakah tema ini benar-benar meringkaskan maksud utama seluruh nas?
___________________________________________________________________________
4. Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
___________________________________________________________________________
5. Apakah tema ini cocok sebagai tema khotbah ekspositori? (Lingkarilah jawaban Saudara.)
Ya /Tidak
BACAAN ANJURAN
1. J. GULLESON, Bagaimana Berkhotbah, “Bagian 2: Tema”, hal. 81-82.
2. J. BRAGA, “Proses Pengembangan Proposisi”, hal. 99-103.
(N.B. Istilah `Proposisi’ yang dipakai J. Braga searti dengan `tema’ yang dipakai J. Gulleson.)
SOAL 18
Perhatikanlah lagi langkah-langkah untuk mencari garis besar menurut sistem STN.
9 STN Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
10 STN Menyelidiki Tema dengan Memakai 4 Pertanyaan Penguji.
11 STN Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
12 STN Menentukan Kebenaran- kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
13 STN Mencari Kata-Kunci yang Cocok dengan Kebenaran- kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
14 STN Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran-kebenaran Kekal Pendukung.
15 STN Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
16 STN Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
Langkah 9 dan 10 STN baru kita pelajari. Dan sebetulnya kita sudah mengerjakan Langkah 11 STN pada pelajaran tujuh dalam Jilid I mata kuliah ini. Untuk menyegarkan ingatan kita, daftarkanlah kembali lima sifat sebuah kebenaran kekal.
1) _____________________________________________________
2) _____________________________________________________
3) _____________________________________________________
4) _____________________________________________________
5) _____________________________________________________
SOAL 19
Tandailah dengan (þ) setiap kebenaran kekal yang “berasal” dari nas khotbah Mt. 24:24.
_____ 1) Mesias-mesias palsu akan muncul.
_____ 2) Nabi-nabi palsu akan mengadakan mujizat-mujizat.
_____ 3) Roh Kudus memimpin orang Kristen pada waktu menghadapi nabi-nabi palsu.
_____ 4) Firman Allah adalah senjata orang Kristen.
_____ 5) Orang pilihan akan berada di bumi pada waktu nabi-nabi palsu datang.
Charles Spurgeon, pengkhotbah Inggeris yang terkenal pada abad yang lalu mengatakan, “Lebih baik menyampaikan 6 kata dalam kuasa Roh Allah daripada menyampaikan khotbah tiap minggu selama 70 tahun tanpa Roh Allah.” Spurgeon, untuk masuk mimbarnya tiap minggu harus naik 15 anak tangga. Seorang mengatakan, walaupun ini belum pernah dibuktikan, bahwa pada tiap anak tangga Spurgeon mengatakan, “Saya percaya pada adanya Roh Allah.” (J. Stott, hal. 334)
SOAL 20
Sekarang kerjakanlah Langkah 11 STN, yaitu: MENDAFTARKAN SEMUA KEBENARAN KEKAL YANG SUDAH TERANG dengan memakai sebagai nas I Yohanes 2:15-17. Kita perlu mengerjakan langkah ini dengan hati-hati karena sebagian dari kebenaran- kebenaran kekal yang ditemukan dalam langkah ini akan menjadi pokok-pokok besar khotbah kita.
Untuk membantu Saudara, kebenaran kekal pertama ditulis di bawah ini. Jikalau Saudara masih merasa sedikit bingung, selidikilah kebenaran-kebenaran kekal dalam soal di atas sekali lagi serta kebenaran kekal pertama di bawah ini.
1) Kita tidak boleh mengasihi dunia.___________________
2) ____________________________________________________
3) _____________________________________________________
4) _____________________________________________________
5) _____________________________________________________
6) _____________________________________________________
7) _____________________________________________________
8) _____________________________________________________
9) _____________________________________________________
SOAL 20 – KELOMPOK
Kelompok Saudara diminta mendaftarkan sebanyak mungkin kebenaran kekal yang ada dalam Filipi 1:9-11. Bila mengerjakan kegiatan ini ingatlah 5 sifat kebenaran kekal dalam soal 18. (5 menit cukup)
1. ________________________________________________________________
2. ________________________________________________________________
3. ________________________________________________________________
4. ________________________________________________________________
5. ________________________________________________________________
6. ________________________________________________________________
7. ________________________________________________________________
8. ________________________________________________________________
9. ________________________________________________________________
10.________________________________________________________________
11.________________________________________________________________
12.________________________________________________________________
“Jikalau anda terlalu santai sehinggga tidak sempat mengisi semua soal pelajaran, anda tidak diperbolehkan mengikuti ulangan pelajaran!”
Soal 21-25
SOAL 21
Baik! Langkah 11 STN tidak terlalu sulit. Langkah 12 STN lebih sulit dan merupakan langkah kunci dalam mencari garis besar. Pada Langkah ini kita harus MENENTUKAN KEBENARAN-KEBENARAN KEKAL YANG MENDUKUNG TEMA NAS. Kita dapat berbuat ini dengan menghubungi tema dengan beberapa pertanyaan sbb: MENGAPA?, BAGAIMANA?, KAPAN?, APA?, YANG MANA?, SIAPA?
Dengan memperhatikan contoh berikut ini GABUNGKANLAH setiap kata pertanyaan di atas dengan tema nas I Yoh. 2:15-17 sbb:
“ORANG KRISTEN HARUS MENOLAK DUNIA”.
1) MENGAPA? : Mengapa orang Kristen harus menolak dunia?
2) BAGAIMANA? : _______________________________________________
3) KAPAN? : ____________________________________________________
4) APA? : _______________________________________________________
5) YANG MANA? : _______________________________________________
6) SIAPA? : _____________________________________________________
SOAL 22
Di bawah ini ada latihan singkat untuk menolong Saudara menghubungi kebenaran- kebenaran kekal dengan tema khotbah. Tulislah (M) di depan tiap kebenaran kekal yang menjawab pertanyaan “MENGAPA” dan “B” di depan tiap kebenaran kekal yang menjawab pertanyaan “BAGAIMANA”. Ada beberapa kebenaran yang TIDAK PERLU ditandai sama sekali.
TEMA: MENJADI SEORANG KRISTEN.
_____ 1) Supaya pasti masuk sorga.
_____ 2) Dengan mengaku dosa kepada Allah.
_____ 3) Orang Kristen perlu berdoa tiap hari.
_____ 4) Supaya dosa-dosa dibersihkan dengan darah Yesus.
_____ 5) Dengan menerima Yesus sebagai Juruselamat.
_____ 6) Dengan berpaling dari dosa kepada Yesus.
_____ 7) Penginjil-penginjil harus setia kepada Firman Tuhan.
_____ 8) Agar memiliki damai dengan Allah.
SOAL 23
Untuk menentukan kebenaran-kebenaran kekal yang mendukung tema kita harus menguji tiap kebenaran kekal dalam I Yoh. 2:15-17 dengan salah satu pertanyaan yang disebut dalam jawaban penuntun soal 21. Di samping istilah “agar” dan “supaya” istilah “karena” dan “sebab” juga dapat menolong kita menjawab pertanyaan MENGAPA.
Dalam kegiatan di bawah ini hubungkanlah “KARENA” dengan tiap kebenaran kekal untuk menentukan kebenaran-kebenaran kekal yang mana yang sesuai dengan tema.
Sekarang kita akan mencoba pertanyaan pertama (Lihatlah soal 21). Tandailah dengan (þ) tiap kebenaran kekal pada daftar berikut ini yang menjawab:
“MENGAPA ORANG KRISTUS HARUS MENOLAK DUNIA?” (Tema)
_____ 1) Kita tidak boleh mengasihi dunia.
_____ 2) Kita tidak boleh mengasihi apa yang ada di dalam dunia.
_____ 3) Kasih Bapa tidak ada di dalam orang yang mengasihi dunia.
_____ 4) Keinginan daging berasal dari dunia.
_____ 5) Keinginan mata berasal dari dunia.
_____ 6) Keangkuhan hidup berasal dari dunia.
_____ 7) Dunia ini sedang lenyap.
_____ 8) Keinginan dunia sedang lenyap.
_____ 9) Orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya.
_____ 10) Orang Kristen sanggup mengasihi dunia.
_____ 11) Kita dapat tahu kehendak Allah.
_____ 12) Keinginan dunia tidak berasal dari Bapa.
_____ 13) Kita dapat mengasihi Bapa.
Uskup Asbury (uskup Metodis pertama di AS pada akhir abad 18) adalah seorang yang sungguh berdoa. Ia berlutut sebelum tidur, sesudah bangun, sesudah sarap- an, sesudah makan siang, sesudah makan sore hari, pada kunjungan pastoral, pada semua kesempatan, ia berdoa. Kepribadiannya dan penyerahan mutlak kepada Allah mempunyai dampak positif pada pelayanannya dalam mimbar. (J. Mc- Graw, hal. 75)
SOAL 24
Untuk melihat hubungan semua langkah STN kita akan langsung mengerjakan Langkah 13 STN. Perhatikanlah daftar langkah-langkah STN sekali lagi.
9 STN Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
10 STN Menyelidiki Tema dengan Memakai 4 Pertanyaan Penguji.
11 STN Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
12 STN Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
13 STN Mencari Kata-Kunci yang Cocok dengan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
14 STN Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran-kebenaran Kekal Pendukung.
15 STN Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
16 STN Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
Dalam Jilid I, Pelajaran VI sudah dipelajari “kata kunci.” Untuk menyegarkan pikiran, tulislah 4 ciri sebuah “kata kunci” dengan 2 contoh “kata kunci” yang benar.
| 1) _________________ | 2) ________________ |
| 3) ________________ | 4) _________________ |
| Contoh 1) ___________ | Contoh 2) _____________ |
SOAL 25
Dalam Langkah 13 STN Saudara harus: MENCARI KATA KUNCI YANG COCOK DENGAN KEBENARAN-KEBENARAN KEKAL YANG MENDUKUNG TEMA NAS. Dengan demikian pelajarilah tema dan kebenaran-kebenaran kekal pendukung di bawah ini yang kami pindahkan dari soal 23. Kemudian LINGKARILAH kata kunci yang sesuai pada tiga persoalan di bawah ini.
NAS : I Yohanes 2:15-17
TEMA: MENGAPA ORANG KRISTEN HARUS MENOLAK DUNIA.
1) Orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya.
2) Keinginan dunia tidak berasal dari Bapa.
3) Kasih Bapa tidak ada pada orang yang mengasihi dunia.
4) Keinginan daging berasal dari dunia.
5) Keinginan mata berasal dari dunia.
6) Keangkuhan hidup berasal dari dunia.
7) Dunia ini sedang lenyap.
8) Keinginan dunia sedang lenyap.
1) Apakah kebenaran kekal bahwa: Orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya merupakan suatu: kuasa kekurangan corak alasan kelemahan mengapa orang Kristen harus menolak dunia?
2) Apakah kebenaran kekal bahwa: Keinginan dunia tidak berasal dari Bapa merupakan suatu: kuasa kekurangan corak alasan kelemahan mengapa orang Kristen harus menolak dunia?
3) Apakah kebenaran kekal bahwa: Kasih Bapa tidak ada pada orang yang mengasihi dunia merupakan suatu: kuasa kekurangan corak alasan kelemahan mengapa orang Kristen harus menolak dunia?
Soal 26-30
SOAL 26
“Alasan-alasan” bukan satu-satunya kata kunci yang sesuai. Bertanyalah pada diri sendiri, “Apakah kebenaran kekal bahwa “orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya” merupakan suatu: buah bibir?, penolakan?dst.” Tandailah dengan (þ) kata-kata berikut ini yang dapat dipakai sebagai kata-kunci untuk kebenaran-kebenaran kekal dalam soal 25.
| _____ 1) Buah-bibir | _____ 4) Penolakan | _____ 7) Pukulan |
| _____ 2) Sebab | _____ 5) Kesembuhan | _____ 8) Kebajikan |
| _____ 3) Faktor | _____ 6) Kenyataan | _____ 9) Mutiara |
SOAL 27
Langkah 14 STN: MENENTUKAN TUJUAN KHOTBAH BERDASARKAN TEMA KHOTBAH DAN KEBENARAN-KEBENARAN KEKAL PENDUKUNG. Jikalau “tema” merupakan sebuah mobil, “tujuan” merupakan tempat yang dituju oleh mobil itu. Apakah mobil itu menuju ke Surabaya, Medan, Pontianak itu ditentukan oleh sopir. Pengkhotbah adalah sopir dan dengan demikian ia harus menentukan tujuan khotbahnya. Khotbah harus diarahkan kepada kemauan. Pengkhotbah harus menentukan apa yang akan terjadi pada kemauan pendengar bila khotbahnya diterima.Pelajarilah tema dan dua kalimat berikut. Kemudian tandailah dengan (þ) jawaban yang benar.
TEMA : ORANG BERDOSA HARUS BERTOBAT.
Tujuan A: Menyebabkan umat Allah bertobat dari dosanya.
Tujuan B: Menghibur umat Allah tentang berkat-berkat di sorga.
_____ 1) Tujuan A. merupakan tujuan yang cocok untuk tema khotbah ini.
_____ 2) Tujuan B. merupakan tujuan yang cocok untuk tema khotbah ini.
_____ 3) Kedua-duanya merupakan tujuan yang cocok untuk tema khotbah ini.
_____ 4) Kedua-duanya tidak merupakan tujuan yang cocok untuk tema khotbah ini.
SOAL 28
Dalam langkah 14 STN ini kita harus menentukan apa yang ingin kita hasilkan sebagai akibat khotbah kita. Dengan kata lain, “Apa yang ingin kita perbuat dengan pendengar kita berdasarkan tema, kebenaran-kebenaran kekal pendukung dan kata kunci yang ada?” (Ingatlah bahwa tujuan yang terbaik diarahkan kepada “kemauan pendengar.”)
Nas : I Yoh. 2:15-17
Tema: Mengapa seorang Kristen harus menolak dunia.
1) Orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya.
2) Keinginan dunia tidak berasal dari Bapa.
3) Kasih Bapa tidak ada pada orang yang mengasihi dunia.
4) Keinginan daging berasal dari dunia.
5) Keinginan mata berasal dari dunia.
6) Keangkuhan hidup berasal dari dunia.
7) Dunia ini sedang lenyap.
8) Keinginan dunia sedang lenyap.
Tandailah dengan (þ) satu kalimat di bawah ini yang terbaik sebagai tujuan khotbah di atas.
_____ 1) Menolong orang Kristen mengerti pentingnya menolak dunia.
_____ 2) Menjelaskan alasan-alasan mengapa orang Kristen harus menolak dunia.
_____ 3) Menganjurkan agar orang Kristen lebih tekun berdoa.
_____ 4) Menyebabkan orang Kristen menjadi lebih rajin dalam pelayanan.
_____ 5) Meyakinkan orang Kristen bahwa ia harus menolak dunia.
_____ 6) Mendorong orang Kristen untuk menolak dunia.
Si pengkhotbah adalah seorang keryx, yaitu pemberita raja yang bertanggungjawab supaya pendengar mengerti pesan raja yang disampaikannya. Hal itu harus dipikirkan ketika menyediakan khotbah. Baiklah pendeta waktu menyediakan khotbahnya membayangkan jemaat yang akan berkumpul pada hari Minggu untuk mendengar khotbahnya. Hendaklah ia membayangkan keadaan pendengar-pendengar dalam kehidupan sehari-hari; ada yang di sekolah mengajar dan belajar, ada yang bekerja di kantor dan di toko, ada yang bekerja di ladang dan di rumah tangga. Dalam pada itu keadaan dan pengalaman pendengar- pendengarnya berbeda juga; ada yang tua dan yang muda, ada yang kaya dan yang miskin dan yang termasuk golongan menengah, ada yang bersukacita dan yang berdukacita, ada orang cendekiawan dan orang buta huruf, ada yang baru masuk Kristen dan yang sudah lama menjadi anggota jemaat. Menurut J. Schieder, “Apabila kita bersiap-sedia untuk berkhotbah, maka tidak hanya tafsiran nats Alkitab saja yang harus dipikirkan, melainkan juga `tafsiran jemaat’.” (H. Rothlisberger, hal. 23)
SOAL 28 – KELOMPOK
Kelompok Saudara harus menentukan tujuan untuk khotbah yang sesuai dengan tema dan kebenaran-kebenaran kekal pendukung yang ditulis pada papan tulis. Tulis- lah jawaban Saudara pada garis kosong yang disediakan. (3 menit)
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
SOAL 29
Langkah 15 STN berbunyi, MENENTUKAN KEPUTUSAN YANG DIHARAPKAN DARI PENDENGAR.
Tujuan khotbah adalah kunci untuk menentukan keputusan yang kita harapkan dari pendengar. Perhatikanlah contoh berikut ini:
Tema : Orang berdosa harus bertobat.
Tujuan : Menyebabkan umat Allah bertobat dari dosanya.
Kata kunci : Beberapa faktor.
Keputusan : (1)Menerima beberapa faktor yang mengakibatkan pertobatan.(Keputusan antara)
(2)Bertobat.(Keputusan utama)
Dalam contoh ini Saudara melihat bahwa pendengar harus berbuat sesuatu dengan kata kunci (“menerima beberapa faktor”).Ini merupakan “keputusan antara.” Jikalau ia menerima beberapa faktor akibatnya ia akan “bertobat” yaitu meng-ambil “keputusan utama.”
(Perlu diingat bahwa “keputusan” yang dimaksud di sini sama sekali tidak mempunyai hubungan dengan “tugas pendengar”.Tugas pendengar semata-mata satu kegiatan tambahan yang akan dikerjakan orang yang menanggapi khotbah sesudah kebaktian tutup.)
Tulislah berikut ini `keputusan antara’ dan `keputusan utama’ dari kalkun ini:
KALKUN:Dengan menolak 7 dosa dalam nas ini seorang Kristen akan hidup dalam kesucian di antara tetangga-tetangganya.
Keputusan Antara : ______________________________________________
Keputusan Utama : ______________________________________________
SOAL 30
Untuk membentuk `keputusan antara’ kita menghubungkan satu kata kerja yang berbobot dengan kata kunci seperti di contoh dalam soal yang baru dikerjakan:
| menolak | 7 dosa |
| (kata kerja yang berbobot) | (kata kunci) |
Tandailah setiap kata kerja dalam daftar berikut ini yang dapat dihubungkan dengan sebuah kata kunci (daftar kata kunci ada dalam soal 24) untuk membentuk satu `keputusan antara’.
| _____ 1) Pembukaan | _____ 6) Mengambil | _____ 11) Dosa |
| _____ 2) Sembilan | _____ 7) Melakukan | _____ 12) Memegang |
| _____ 3) Merenungkan | _____ 8) Beberapa | _____ 13) Menerima |
| _____ 4) Menghayati | _____ 9) Pelaksanaan | _____ 14) Keadilan |
| _____ 5) Mendoakan | _____ 10) Kerjakan | _____ 15) Anugerah |
Soal 31-35
SOAL 31
Nah, pada 8 kalkun di bawah ini LINGKARILAH semua keputusan antara dan GARIS BAWAHILAH semua keputusan utama.
1) Dengan merenungkan empat aspek berhubungan dengan masuknya Yesus keYerusalem kali terakhir, hati kita akan terhibur.
2) Kita akan makin merendahkan diri di depan Yesus apabila kita menilai keterlibatan kita dalam 4 pengadilan Yesus dalam nas ini.
3) Dengan menerima beberapa dorongan yang termuat dalam Mazmur 32 kita akan ditolong mengaku dosa kita kepada Allah.
4) Dalam kalimat pendek Yohanes Pembaptis merangkum ketentuan-ketentuan yang harus kita terima jika kita ingin selamat.
5) Yoh. 3:16 memuat tiga arti Natal yang harus kita indahkan jikalau Natal akan berfaedah bagi kita.
6) Kita, seperti Yusuf, dapat menang atas penderitaan asal kita pakai lima kunci yang dipegang Yusuf.
7) I Sam. 21 memperlihatkan dua dosa yang harus kita hindari jika kita ingin hidup berkenan kepada Allah.
8) Mari kita menyelidiki 4 corak yang harus dimiliki pekerja Tuhan yang menjadi layak di hadapan Tuhan.
SOAL 32
Dalam menentukan keputusan antara Saudara harus menjaga agar kata kerja selalu sesuai dengan kata kunci. Misalnya, jikalau kata kunci ialah: “bahaya” kata kerja yang sesuai ialah “menolak” atau “menghindari” tetapi “memikul” tidak sesuai. Pokoknya kita harus menghindari beberapa bahaya tetapi kita tidak dapat “memikul beberapa bahaya.” Soalnya, bahaya-bahaya tidak dapat dipikul.
Pada daftar kata kerja di bawah ini tandailah dengan (þ) setiap kata kerja yang cocok dengan kata kunci:
ALASAN-ALASAN
| _____ 1) Menerima | _____ 4) Menjauhkan |
| _____ 2) Membalas | _____ 5) Melakukan |
| _____ 3) Memegang | _____ 6) Menolak |
SOAL 33
Dengan MENGIKUTI contoh-contoh dalam soal-soal di atas, tulislah keputusan antara dan utama yang sesuai untuk khotbah dengan data sbb:
Tema : Mengapa seorang Kristen harus menolak dunia.
Tujuan : Mendorong orang Kristen untuk menolak dunia.
Kata kunci : Beberapa alasan.
(1) Keputusan antara: ___________________________________________
(2) Keputusan utama : ___________________________________________
“Seperti hujan turun dari langit,
dan tidak kembali, melainkan membasahi bumi,
menyuburkannya dan menumbuhkan tanam-tanaman,
memberi hasil untuk ditabur dan dimakan
Begitu juga perkataan yang kuucapkan
tidak kembali kepadaku dengan sia-sia,
tetapi berhasil melakukan apa yang kukehendaki,
dan mencapai segala yang kumaksudkan.”
(Yes. 55:10-11)
“Carilah beberapa menit untuk menyelidiki bahan bacaan yang dicantumkan dalam kotak ‘Bacaan Anjuran’. Bacaan dalam buku-buku itu akan memperkaya pengertian anda akan ilmu berkhotbah.”
SOAL 34
Langkah 16 STN berbunyi: MENGARANG KALIMAT KUNCI YANG MELIPUTI TEMA, KATA KUNCI, TUJUAN DAN KEPUTUSAN YANG DIHARAPKAN. Ini tidak terlalu sulit asal lebih dulu kita mencatat informasi-informasi yang harus ada dalam kalimat kunci itu. Nah, dari penyelidikan nas I Yoh. 2:15-17 kita sudah tahu beberapa fakta yang perlu dimuat dalam kalimat kunci. Demikianlah, dengan memakai soal 33 sebagai sumber bahan, jawablah lima pertanyaan berikut ini:
NAS : I Yoh. 2:15-17
1) Apakah kata-kuncinya? ___________________________________________________
2) Apakah sumbernya? ______________________________________________________
3) Apakah tema khotbah ini? _________________________________________________
4) Apakah tujuan khotbah ini? ________________________________________________
5) Keputusan (antara, utama) apakah yang diharapkan dari pendengar? _________________
Keputusan Antara: _________________________________________________________
Keputusan Utama : _________________________________________________________
SOAL 35
Di sebelah kiri di bawah ini terdaftar delapan sifat sebuah kalimat kunci. Di sebelah kanan kami mencatat informasi-informasi yang perlu dimasukkan ke dalam kalimat kunci berdasarkan I Yoh. 2:15-17. Dengan mengingat sifat-sifat sebuah kalimat kunci dan mempergunakan informasi-informasi yang disediakan, karanglah pada garis kosong di bawah ini sebuah kalimat kunci untuk khotbah ekspositori dengan nas I Yoh. 2:15-17.
TEMA : Mengapa seorang Kristen harus menolak dunia.
| Sifat-sifat Kalkun |
Isi Kalkun |
| 1. Merupakan kalimat pendek | (Tidak melebihi 17 kata) |
| 2. Memuat sebuah kata-kunci. | Alasan-alasan |
| 3. Menunjukkan sumber khotbah. | I Yoh. 2:15-17 atau Rasul Yohanes. |
| 4. Mengandung tema khotbah | Mengapa seorang Kristen harus menolak dunia. |
| 5. Menyatakan tujuan khotbah | Mendorong orang Kristen untuk menolak dunia. |
| 6. Menekankan keputusan antara | Menerima alasan-alasan, menolak dunia. dan utama. |
| 7. Menggunakan kata-kata yang | “Ya” atau “Tidak” berbobot. |
| 8. Jelas bagi pengkhotbah dan | “Ya” atau “Tidak” pendengar. |
Kalkun : _____________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
BACAAN ANJURAN
- J. BRAGA, “Prinsip-prinsip Dasar Persiapan Kerangka Khotbah Ekspositori”, hal. 54-58.
- C.W. KOLLER, “Pentingnya Struktur”, hal. 42-45
Soal 36-40
SOAL 36
Sekarang pelajarilah kembali kalimat kunci yang baru Saudara karang dalam soal di atas. Bertanyalah pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan di bawah ini tentang kalkun itu dan lingkarilah jawaban yang sesuai untuk setiap pertanyaan.
| 1. Sudahkah kalkun (dalam soal di atas) merupakan kalimat pendek (kurang/lebih dari 17 kata)? | Sudah | Belum |
| 2. Sudahkah kalkun memuat kata kunci “alasan-alasan” atau “beberapa alasan”? | Sudah | Belum |
| 3. Sudahkah kalkun menunjukkan bahwa sumber khotbah ialah I Yoh. 2:15-17 atau Rasul Yohanes? | Sudah | Belum |
| 4. Sudahkah kalkun mengandung tema khotbah yaitu “Mengapa seorang Kristen harus menolak dunia?” | Sudah | Belum |
| 5. Sudahkah kalkun menyatakan bahwa khotbah bertujuan untuk mendorong orang Kristen untuk menolak dunia? | Sudah | Belum |
| 6. Sudahkah kalkun menekankan agar para pendengar menerima alasan-alasan dan menolak dunia jahat ini? | Sudah | Belum |
| 7. Sudahkah kalkun menggunakan kata-kata yang berbobot? | Sudah | Belum |
| 8. Sudahkah kalkun jelas? | Sudah | Belum |
Nah, di mana Saudara melingkari “Belum”, perbaikilah kalimat kunci Saudara sebagaimana seharusnya. Tulislah kalkun baru itu di bawah ini.
__________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
SOAL 36 – KELOMPOK
Kelompok Saudara diminta mengarang kalimat kunci yang meliputi semua informasi di papan tulis, yaitu tema, kata kunci, tujuan dan keputusan yang diharapkan. (5 menit)
________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________
Apakah sebenarnya berkhotbah? Beberapa kata kiasan di Alkitab dipakai untuk menjelaskan pelayanan khotbah. Kata yang paling umum ialah “pemberita” (keryx). Istilah ini dipakai untuk seorang yang ditugaskan memberitahukan informasi penting kepada orang lain. Pengkhotbah berdiri di tengah masyarakat tanpa memikirkan untung / ruginya dan memberitakan Injil.
Kata kiasan kedua ialah “penabur” (speiron). Pengkhotbah pergi ke dalam dunia seperti penabur masuk ladangnya dan disanalah ia menaburkan bibit-bibit Firman Allah.
Ketiga, seorang pengkhotbah adalah “utusan” (presbus). Ditugaskan melayani dalam dunia asing yang juga mungkin anti terhadap dia dan beritanya. Ia sendiri adalah warga negara sorga.
Keempat, pengkhotbah adalah “pelayan” (oikonomos) yang diberi tanggung jawab untuk mengatur rumah tangga Allah dan mencukupi kebutuhan-kebutuhan mereka melalui Firman Tuhan.
Kiasan kelima yang menggambarkan pengkhotbah ialah gembala (poimen) yang bertanggung-jawab memelihara kawanan domba Allah. Akhirnya pengkhotbah adalah “pekerja” (ergaten) yang mengajarkan ke- benaran Allah dengan benar dan tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri. (J. Stott, hal. 135-136)
SOAL 37
Sekarang kita akan mencari garis besar baru dalam nas yang sama. Demikianlah kita harus mengerjakan Langkah 12 STN lagi, yaitu: Menentukan kebenaran-kebenaran kekal yang mendukung tema nas.
9 STN Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
10 STN Menyelidiki Tema dengan Memakai 4 Pertanyaan Penguji.
11 STN Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang.
12 STN Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
13 STN Mencari Kata-Kunci yang Cocok dengan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas.
14 STN Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran-kebenaran Kekal Pendukung.
15 STN Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar.
16 STN Mengarang Kalimat-Kunci yang Meliputi Tema, Kata-Kunci, Tujuan, dan Keputusan yang Diharapkan.
Pada soal 21 Saudara telah menyusun beberapa pertanyaan dengan menggabungkan kata-kata pertanyaan dengan tema nas. Pertanyaan kedua di sana ialah, Bagaimanakah orang Kristen dapat menolak dunia?. Di bawah ini ada kebenaran-kebenaran kekal yang sama dari I Yoh. 2:15-17. Tandailah dengan (þ) tiap kebenaran kekal pada daftar berikut ini yang menjawab pertanyaan, “Bagaimanakah orang Kristen dapat menolak dunia?”
Untuk membantu Saudara menguji tiap kebenaran kekal, katakan:
“Orang Kristen dapat menolak dunia dengan…..`kasih Bapa tidak ada pada orang yang mengasihi dunia.'” Sudah jelas bahwa kebenaran kekal ketiga TIDAK mengajar kita tentang bagaimana menolak dunia. Demikianlah jangan menandai nomer 3.
_____ 1) Kita tidak boleh mengasihi dunia.
_____ 2) Kita tidak boleh mengasihi apa yang mengasihi dunia.
_____ 3) Kasih Bapa tidak ada pada orang yang mengasihi dunia.
_____ 4) Keinginan daging berasal dari dunia.
_____ 5) Keinginan mata berasal dari dunia.
_____ 6) Keangkuhan hidup berasal dari dunia.
_____ 7) Dunia ini sedang lenyap.
_____ 8) Keinginan dunia sedang lenyap.
_____ 9) Orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya.
_____ 10) Orang Kristen sanggup mengasihi dunia.
_____ 11) Keinginan dunia tidak berasal dari Bapa.
_____ 12) Kita perlu mengasihi Bapa.
SOAL 38
Kebenaran-kebenaran kekal yang ditandai di atas sudah kami perbaiki dan ketik di bawah ini. Sekarang kita akan menjalankan Langkah 13 STN yaitu: Mencari kata kunci yang cocok dengan kebenaran-kebenaran kekal pendukung itu.
Dengan memakai pertanyaan, Apakah kebenaran kekal: (kebenaran kekal yang dicobai) merupakan suatu: (kata kunci yang dicobai) bagaimana orang Kristen dapat menolak dunia?”, kita dapat dengan lebih gampang menentukan kata kunci.
(Lihatlah kembali contoh dalam soal 25).
Perhatikanlah contoh ini:
Apakah kebenaran kekal: “ORANG KRISTEN DAPAT MENOLAK DUNIA DENGAN TIDAK MENGASIHI DUNIA” merupakan suatu: “PELANGGARAN” bagaimana orang Kristen dapat menolak dunia?
Jelas kata kunci “pelanggaran” tidak sesuai!!! Cobailah kalimat yang sama dengan memakai kata-kata kunci lain dari kolom (lajur) tengah (alasan, buah,cara dlsb.) pada daftar kata kunci di soal 24. Pilihlah empat kata yang mungkin dapat dipakai sebagai kata kunci untuk empat kebenaran kekal pendukung di bawah ini.
NAS : I Yoh. 2:15-17
TEMA : Bagaimana orang Kristen dapat menolak dunia.
1) Dengan tidak mengasihi dunia.
2) Dengan tidak mengasihi apa yang ada di dalam dunia.
3) Dengan melakukan kehendak Allah.
4) Dengan mengasihi Bapa.
| 1) ________________ | 3) ________________ |
| 2) ________________ | 4) ________________ |
SOAL 39
Pilihlah salah satu dari empat kata kunci di soal 38 sebagai kata kunci untuk kebenaran-kebenaran kekal pendukung (pokok-pokok khotbah) dalam soal itu. ______________________________
SOAL 40
Sekarang kerjakanlah Langkah 14 STN, yaitu Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran kebenaran Kekal Pendukung. Pelajarilah informasi berikut berdasarkan I Yoh. 2:15-17 dan bertanyalah pada diri sendiri, “Berdasarkan informasi ini apa yang ingin kami hasilkan dengan khotbah ini?” Kemudian tandailah dengan (þ) SETIAP tujuan berikut ini yang Saudara rasa sesuai untuk khotbah ini.
Tema : Bagaimana seorang Kristen dapat menolak dunia.
Kata kunci : Cara-cara
1) Dengan tidak mengasihi dunia.
2) Dengan tidak mengasihi apa yang ada di dalam dunia.
3) Dengan melakukan kehendak Allah.
4) Dengan mengasihi Bapa.
_____ 1) Mengutarakan bahaya mengikut dunia.
_____ 2) Memungkinkan orang Kristen menolak dunia.
_____ 3) Menunjukkan jalan menolak dunia.
_____ 4) Membahas maksud dunia.
_____ 5) Membantu orang Kristen menolak dunia.
_____ 6) Menjelaskan arti dunia.
Soal 41-45
SOAL 41
Langkah 15 STN ialah: Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar. Pelajarilah informasi yang sudah ditentukan berhubungan dengan khotbah kita.
Nas : I Yoh. 2:15-17
Tema : Bagaimana seorang dapat menolak dunia.
Tujuan : Membantu orang Kristen menolak dunia.
Kata kunci : Cara-cara
Sekarang tandailah dengan (KA) keputusan antara dan dengan (KU) keputusan utama di bawah ini yang sesuai untuk khotbah di atas.
_____ 1) Memikul beban orang lemah.
_____ 2) Menolak dunia.
_____ 3) Menjadi teladan untuk kaum awam.
_____ 4) Memakai 4 cara.
_____ 5) Berdoa lebih sering.
SOAL 42
Berdasarkan soal 37 s/d 41 daftarkanlah di sebelah kanan data yang harus dimasukkan ke dalam kalkun dan kemudian karanglah sebuah kalimat kunci yang meliputi nas, tema, tujuan, dan keputusan yang diharapkan (16 STN) dari I Yoh. 2:15 17 itu. Ingat bahwa sebagian (mungkin semua) kebenaran-kebenaran kekal yang ditentukan akan menjadi pokok-pokok besar khotbah.
TEMA: BAGAIMANA ORANG KRISTEN DAPAT MENOLAK DUNIA.
| SIFAT-SIFAT KALKUN | ISI KALKUN |
| 1. Merupakan kalimat pendek | ___________________________________ |
| 2. Memuat sebuah kata-kunci. | ___________________________________ |
| 3. Menunjukkan sumber khotbah | ___________________________________ |
| 4. Mengandung tema khotbah. | ___________________________________ |
| 4. Mengandung tema khotbah | ___________________________________ |
| 5. Menyatakan tujuan khotbah | ___________________________________ |
| 6. Menekankan keputusan antara dan utama dari pendengar. | ___________________________________ |
| 7. Menggunakan kata-kata yang berbobot. | ___________________________________ |
| 8. Jelas bagi pengkhotbah dan pendengar. | ___________________________________ |
Kalkun : _____________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
SOAL 43
Sekarang kembali kepada kalimat kunci yang baru Saudara karang dalam soal di atas ini. Bertanyalah pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan di bawah ini tentang kalkun itu dan lingkarilah jawaban yang cocok untuk setiap pertanyaan.
| 1. Sudahkah kalkun memuat kata kunci “cara-cara” atau “beberapa cara”? | Sudah | Belum |
| 2. Sudahkah kalkun menunjukkan bahwa sumber khotbah ialah Surat I Yoh. 2:15-17 atau Rasul Yohanes? | Sudah | Belum |
| 3. Sudahkah kalkun mengandung tema khotbah yaitu “Bagaimana orang Kristen dapat menolak dunia?” | Sudah | Belum |
| 4. Sudahkah kalkun menyatakan bahwa khotbah bertujuan membantu orang Kristen menolak dunia? | Sudah | Belum |
| 5. Sudahkah kalkun menekankan agar para pendengar “memakai beberapa cara” dan “menolak dunia”? | Sudah | Belum |
Nah, di mana Saudara melingkari “Belum”, perbaikilah kalimat kunci Saudara sebagaimana seharusnya. Tulislah kalkun baru itu di bawah ini.
______________________________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________
SOAL 44
Sekarang kita akan berlatih lagi membentuk garis besar khotbah ekspositori dengan memakai “Sistem Tema Nas”. Kita akan menjalankan Langkah 9 STN s/d Langkah 16 STN dengan memakai sebagai nas Yoh. 10:27-28.
Sekarang bacalah Yoh. 10:27-28 berulang kali dan kemudian kerjakanlah Langkah 9 STN: Mengarang Tema Nas dalam Kalimat Pendek.
____________________________________________________________________________
SOAL 45
Langkah 10 STN : Menyelidiki Tema dengan Memakai Empat Pertanyaan Penguji.
Nas : Yohanes 1:27-28
Tema : Yesus adalah gembala yang baik.
1. Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
___________________________________________________________________________
2. Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
___________________________________________________________________________
3. Apakah tema ini betul meringkaskan maksud utama nas?
___________________________________________________________________________
4. Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
___________________________________________________________________________
Soal 46-50
SOAL 46
Langkah 11 STN : Mendaftarkan Semua Kebenaran Kekal yang Sudah Terang. Jalankanlah langkah ini dengan memakai Yoh. 10:27-28 sebagai nas khotbah. Kami sediakan tempat untuk sepuluh kebenaran kekal. Mungkin Saudara dapat mencari lebih banyak lagi.
1. ___________________________________________________________________________
2. ___________________________________________________________________________
3. ___________________________________________________________________________
4. ___________________________________________________________________________
5. ___________________________________________________________________________
6. ___________________________________________________________________________
7. ___________________________________________________________________________
8. ___________________________________________________________________________
9. ___________________________________________________________________________
10.___________________________________________________________________________
“Tidak ada sesuatu yang menghasilkan pengkhotbah yang baik selain berkhot- bah.” Benar, dan tidak ada sesuatu yang menghasilkan pengkhotbah yang jelek selain melayani Firman secara tidak keruan tanpa persiapan maksimal. Jikalau seorang ingin menjadi pengkhotbah yang baik, ia harus berusaha menyampaikan khotbah yang sebaik mungkin, menurut kemampuannya, setiap kali ia naik mimbar.” (A. Blackwood, hal. 196)
SOAL 47
Langkah 12 STN: Menentukan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas. Pakailah pertanyaan “Mengapa” (Soal 21) dan bertanyalah pada diri, “Mengapa Yesus disebut `Gembala yang baik’?” Jawaban: Yesus adalah gembala yang baik karena “Yesus berbicara kepada dombanya” dst.Pilihlah kebenaran-kebenaran kekal dari segi YESUS. Tandailah dengan (þ) kebenaran-kebenaran kekal yang mendukung tema nas Yoh. 10:27-28 itu.
TEMA : YESUS ADALAH GEMBALA YANG BAIK.
_____ 1) Domba-domba Yesus mendengarkan suaraNya.
__V__ 2) Yesus berbicara kepada domba-dombaNya.
_____ 3) Orang Kristen adalah domba-domba Yesus.
_____ 4) Yesus mengenal domba-dombaNya.
_____ 5) Yesus memimpin domba-dombaNya.
_____ 6) Domba-domba Yesus mengikuti Dia.
_____ 7) Yesus memberi hidup yang kekal kepada domba-dombaNya.
_____ 8) Manusia dapat menerima hidup yang kekal.
_____ 9) Domba-domba Yesus akan hidup selama-lamanya.
_____ 10) Yesus menjamin keselamatan kekal domba-dombaNya.
_____ 11) Yesus memelihara dombaNya dengan sungguh-sungguh.
_____ 12) Yesus memegang dombaNya dalam tanganNya.
SOAL 48
Langkah 13 STN: Mencari Kata-kunci yang Cocok dengan Kebenaran-kebenaran Kekal yang Mendukung Tema Nas. Pelajarilah tema dan daftar kebenaran kekal dari Yoh. 10:27-28 yang mendukung tema. Kemudian, dari daftar kata-kunci dalam soal 24 pilihlah satu kata kunci. Tulislah pilihan Saudara pada garis kosong di bawah.
Tema : Yesus Adalah Gembala Yang Baik
Kata Kunci : ____________________
1) Yesus berbicara kepada dombaNya.
2) Yesus mengenal dombaNya.
3) Yesus memimpin dombaNya.
4) Yesus memberi hidup kekal kepada dombaNya.
5) Yesus menjamin keselamatan kekal dombaNya.
6) Yesus memegang dombaNya dalam tanganNya.
7) Yesus memelihara dombaNya dengan sungguh-sungguh.
SOAL 49
Langkah 14 STN: Menentukan Tujuan Khotbah Berdasarkan Tema Khotbah dan Kebenaran-kebenaran Kekal Pendukung. Maka dengan memakai sifat-sifat atau perbuatan-perbuatan sebagai kata kunci perhatikanlah isi soal 48 dan kemudian tulislah tujuan untuk khotbah berdasarkan Yoh. 10:27-28.
_____________________________________________________________________________
_____________________________________________________________________________
SOAL 50
Langkah 15 STN: Menentukan Keputusan yang Diharapkan dari Pendengar. Jagalah supaya kata kerja pilihan Saudara sungguh sesuai dengan kata kunci (Lihatlah soal 32).Sekarang menentukan “Keputusan Antara” dan “Keputusan Utama” berdasarkan data sbb:
Tema : Yesus Adalah Gembala yang Baik.
Tujuan : Mendorong orang-orang untuk menerima Yesus sebagai gembala pribadi mereka.
Kata kunci : Perbuatan-perbuatan atau Sifat-sifat
Keputusan Antara : ______________________________________________
Keputusan Utama : ______________________________________________
Soal 51-55
SOAL 51
Langkah 16 STN: Mengarang Kalimat Kunci yang Meliputi Tema, Kata Kunci, Tujuan dan Keputusan yang Diharapkan. Sekarang kerjakanlah langkah ini untuk nas Yoh.10:27-28 dengan memakai salah satu kata kunci yang ditunjukkan.
Tema : Yesus Adalah Gembala yang Baik.
Tujuan : Mendorong orang-orang untuk menerima Yesus sebagai gembala yang baik.
Keputusan :
(1) Mempertimbangkan perbuatan-perbuatan Yesus. (antara)
(2) Menerima Yesus sebagai gembala yang baik. (utama)
Kata kunci : Perbuatan-perbuatan atau Sifat-sifat.
1) Yesus berbicara kepada dombaNya.
2) Yesus mengenal dombaNya.
3) Yesus memimpin dombaNya.
4) Yesus memberi hidup kekal kepada dombaNya.
5) Yesus menjamin keselamatan kekal dombaNya.
6) Yesus memegang dombaNya dalam tanganNya.
7) Yesus memelihara dombaNya dengan sungguh-sungguh.
Kalkun : _____________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
SOAL 52
Periksalah kembali kalimat kunci yang baru dikarang dalam soal 51. Bertanyalah pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan di bawah ini tentang kalkun itu dan lingkarilah jawaban yang sesuai untuk setiap pertanyaan. Ingat ada 3 sifat kalkun yang tidak disebut di bawah ini.
| 1. Sudahkah kalkun memuat kata kunci “perbuatan-perbuatan” atau sifat-sifat? | Sudah | Belum |
| 2. Sudahkah kalkun menunjukkan bahwa sumber khotbah ialah Yoh. 10:27-28 atau Tuhan Yesus sendiri? | Sudah | Belum |
| 3. Sudahkah kalkun mengandung tema khotbah yaitu “Yesus adalah gembala yang baik”? | Sudah | Belum |
| 4. Sudahkah kalkun menyatakan bahwa khotbah bertujuan mendorong pendengar untuk menerima Yesus sebagai gembala yang baik? | Sudah | Belum |
| 5. Sudahkah kalkun menekankan agar para pendengar mempertimbangkan perbuatan-perbuatan (atau sifat-sifat) Yesus (keputusan antara) dan menerima Yesus sebagai gembalanya (keputusan utama)? | Sudah | Belum |
Nah, di mana Saudara melingkari “Belum”, perbaikilah kalimat kunci Saudara sebagaimana seharusnya. Tulislah kalkun baru itu di bawah ini.
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
BACAAN ANJURAN
- P.H. POUW, “Menyediakan Bab dan Bagian-bagiannya”, hal. 21-25.
- P.H. POUW, “Contoh Khotbah Ekspositori Analytis – Syntetis”, hal. 104-116.
- S. DE JONG, “Susunan Khotbah (Tema)”, hal. 56-63.
SOAL 53
Ada beberapa pandangan tentang tugas pendeta yang berhasil. Semua orangsetuju bahwa gembala yang akan dipakai Tuhan harus hidup dalam kesucian, menguasai Firman Tuhan dan juga dipenuhi dengan Roh Kudus. Tetapi, apabila kita membahas kecakapan-kecakapan yang harus dikuasai pendeta gereja setempat, kita mendapat beberapa pandangan. Di bawah ini didaftarkan beberapa kecakapan yang mempunyai peranan yang besar dalam pelayanan gembala yang berhasil. Pertimbangkanlah 6 kecakapan di bawah ini dan kemudian susunlah semuanya menurut pentingnya. Catatlah yang terpenting, menurut pandangan Saudara, pada garis kosong nomer 1) dan seterusnya.
| ADMINISTRASI | KUNJUNGAN | PENGINJILAN |
| KONSELING | BERKHOTBAH | MENGAJAR |
1) _________________________________
2) _________________________________
3) _________________________________
4) _________________________________
5) _________________________________
6) _________________________________
Pada garis-garis kosong di bawah ini jelaskanlah alasan Saudara untuk penem-patan berkhotbah pada kedudukan pilihan Saudara. Terangkanlah mengapa Saudara menganggap berkhotbah “lebih penting” atau “kurang penting” dibandingkan dengan kecakapan lain!
_____________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________
ULANGAN LATIHAN PELAJARAN I
SOAL 54
Tentukan dan karanglah dalam kalimat pendek tema untuk Yoh. 15:7.
____________________________________________________________________________
SOAL 55
Selidikilah tema berikut dengan memakai empat pertanyaan penguji. Tulislah jawaban Saudara di bawah setiap pertanyaan. Kemudian lingkarilah jawaban yang betul dalam pertanyaan kelima.
NAS : Yoh. 13:16-17
TEMA : Sikap pelayan yang harus dimiliki hamba Tuhan.
1. Apakah arti sebenarnya dari tema ini?
___________________________________________________________________________
2. Apakah tema ini benar yaitu didukung oleh seluruh Alkitab?
___________________________________________________________________________
3. Apakah tema ini benar-benar meringkaskan maksud utama nas?
___________________________________________________________________________
4. Bagaimana tema ini dapat mengubah hidup saya atau hidup orang lain?
___________________________________________________________________________
5. Apakah tema ini sesuai sebagai tema khotbah ekspositori?
| Ya | Tidak |
Soal 56-58
SOAL 56
Di sini terdaftar beberapa kebenaran kekal dari nas khotbah Mt. 24:14. Tandailah dengan (þ) tiap kebenaran kekal pada daftar tersebut yang mendukung tema khotbah berikutnya:
TEMA : KITA HARUS MENJUNJUNG TINGGI PEMBERITAAN INJIL.
_____ 1) Dunia lebih luas dari Palestina.
_____ 2) Injil adalah berita inti Kerajaan Allah.
_____ 3) Ada kekayaan yang bukan dari dunia ini.
_____ 4) Injil dibutuhkan oleh semua manusia.
_____ 5) Manusia dapat mengerti Injil.
_____ 6) Injil adalah berita untuk semua bangsa.
_____ 7) Ada banyak bangsa dalam dunia ini.
_____ 8) Injil adalah berita yang menentukan kesudahan dunia.
_____ 9) Injil kerajaan harus diberitakan.
SOAL 57
Dengan memakai informasi berikut ini karanglah sebuah kalimat kunci untuk nas khotbah Lukas 9:57-62.
Tema : Siapakah sebenarnya pengikut Yesus?
Kata kunci : Tanda-tanda.
Kebenaran-kebenaran kekal :
1. Pengikut Yesus tidak mengejar jaminan jasmani.
2. Pengikut Yesus mengutamakan panggilan Tuhan.
3. Pengikut Yesus memusatkan dirinya pada pekerjaan Tuhan.
Kalkun: ______________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
____________________________________________________________________________
SOAL 58
Dengan memakai nas khotbah Roma 3:23-24, pakailah “Sistem Tema Nas” (STN) untuk membentuk garis besar khotbah ekspositori.Tulislah hasil penemuan anda, yaitu “Tema”, “Kalkun” dan “Kebenaran-kebenaran kekal” (pokok-pokok besar khotbah) di bawah ini.Jumlah pokok besar yang harus didaftarkan di bawah ini terserah pada Saudara. Kami menyediakan tempat untuk enam buah saja.
Salinlah hasil soal ini pada kertas lain supaya dapat diserahkan kepada pembimbing (guru) pada awal kelas.
NAS : Roma 3:23-24
TEMA : __________________________________________________________________
KALKUN : ________________________________________________________________
KEBENARAN-KEBENARAN KEKAL (Pokok-pokok besar khotbah) :
1. __________________________________________________________________
2. __________________________________________________________________
3. __________________________________________________________________
4. __________________________________________________________________
5. __________________________________________________________________
6. __________________________________________________________________
Apakah anda merasa kewalahan? Mungkin anda berpikir, “Terlalu sulit menjadi penghotbah. Kami tidak bisa!” Dengarkanlah ucapan Erasmus, seorang bapak gereja yang hidup di Eropa lima abad yang lalu, ‘Jikalau gajah dapat diajar untuk menari, singa untuk bermain-main, macan tutul untuk memburu, pastilah calon pengkhotbah dapat diajar untuk berkhotbah’.